Pelaku Pelemparan Bom Molotov di Trenggalek Ditangkap Polisi

Satu pelaku masih dibawah umur

Trenggalek, IDN Times - Polres Trenggalek mengungkap kasus teror bom molotov yang terjadi dua rumah di Desa Ngadirejo, Kecamatan Pogalan. Lima orang pelaku ditangkap dalam kasus ini. Salah satu di antaranya diketahui masih di bawah 17 tahun.

Kelima pelaku tersebut adalah GS (17), Rino Trisna Saputra (19), dan Dohan Nur Hani (22), ketiganya warga Desa Ngulanwetan Kecamatan Pogalan, Trenggalek. Vio Candra (23) warga Dusun Sindon, Desa Ngadirejo, Kecamatan Pogalan; serta Faris Veby Andry (28) Dusun Alas Malang, Desa Ngadirejo, Kecamatan Pogalan.

1. Pelemparan terjadi 9 September 2020 lalu

Pelaku Pelemparan Bom Molotov di Trenggalek Ditangkap PolisiPelaku pelemparan bom molotov di Trenggalek ditangkap polisi, IDN Times/ istimewa

Kapolres Trenggalek, AKBP Doni Satria Sembiring menerangkan, persitiwa pelemparan bom molotov ini terjadi pada 9 September 2020. Dua rumah milik Heri Sulistiawan dan Musnan menjadi korban pelemparan bom molotov.

Pada TKP pertama, di rumah Heri Sulistiawan, pelaku yang beraksi adalah Rino Trisna, GS, dan Farid. Mereka melemparkan bom molotov ke arah teras rumah.

Sedangkan di rumah Musnan, pelaku yang beraksi adalah Dohan Nur Hani dan Vio Candra. Mereka melemparkan bom molotov ke kaca jendela dan meledak di dalam rumah.

"Mereka membagi untuk beraksi di dua TKP pada waktu bersamaan," terangnya, Minggu (13/9/2020).

2. Motif pelemparan dendam pribadi

Pelaku Pelemparan Bom Molotov di Trenggalek Ditangkap PolisiKapolres Trenggalek, AKBP Doni Satria Sembiring saat memberi pernyataan, IDN Times/ istimewa

Usai menjalankan aksinya, para pelaku kabur dan kembali ke rumah masing-masing. Polisi kemudian menangkap pelaku tiga hari setelah kejadian.

Dari hasil pemeriksaan sementara, aksi pelemparan bom molotov ini diduga dipicu oleh dendam pribadi antara pelaku dengan salah satu anak Musnan serta Heri Sulistiawan. Sehingga, para tersangka sepakat untuk membuat dan melempar bom molotov.

"Menurut pengakuan tersangka motifnya dendam pribadi, namun kami masih akan selidiki lebih lanjut lagi," tuturnya.

Baca Juga: Polres Trenggalek Gagalkan Upaya Penyelundupan Puluhan Ribu Benur

3. Pelaku sebelumnya pernah menjadi korban pelemparan molotov

Pelaku Pelemparan Bom Molotov di Trenggalek Ditangkap PolisiPelaku pelemparan bom molotov di Trenggalek ditangkap polisi, IDN Times/ istimewa

Sementara itu, salah seorang pelaku, Vio Candra mengaku nekat meneror dengan bom molotov untuk membalas dendam. Mereka merencanakan pelemparan ini secara langsung malam itu juga.

Pelaku sendiri sebulan yang lalu juga menjadi korban pelemparan bom molotov. Namun tidak diketahui pasti siapa pelakunya. "Karena dendam, sebelumnya rumah saya pernah di teror molotov juga. Saya tidak tahu pelakunya," ungkapnya.

Baca Juga: Sudah Tiga Kali Ditangkap, Pengepul Benur di Trenggalek Dibekuk Lagi 

Bramanta Pamungkas Photo Verified Writer Bramanta Pamungkas

peternak huruf

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Dida Tenola

Berita Terkini Lainnya