Blusukan ke Pusat Batik Tulungagung, Khofifah Ajak Beli Produk UMKM
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa sambangi sentra batik di Tulungagung, IDN Times/ Bramanta Pamungkas
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tulungagung, IDN Times - Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa mengunjungi sentra pembuatan batik tradisional di Desa Mojosari, Kecamatan Kauman, Kabupaten Tulungagung, Minggu (13/9/2020). Pada kunjungannya tersebut, Khofifah menyempatkan diri ikut membatik. Khofifah juga memberikan santunan kepada sejumlah pembatik yang terimbas pandemik COVID-19.
1. 50 persen PDRB Jatim disumbang dari UMKM
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa sambangi sentra batik di Tulungagung, IDN Times/ Bramanta PamungkasKhofifah menjelaskan, selama ini 50 persen pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) di wilayah Jawa Timur di-support oleh pelaku UMKM. Selama pandemik corona, banyak pelaku UMKM yang menghentikan usahanya sementara waktu.
"Untuk itu, kami giat mengampanyekan bangga buatan UMKM Jawa Timur. Saya mengajak seluruh masyarakat untuk mendorong dan menyerap produk UMKM," kata Khofifah.
2. Minta pelaku usaha batik daftarkan desain ke HKI
Salah satu aktivitas di sentra pembatik di Kabupaten Tulungagung, IDN Times/ Bramanta PamungkasEditor’s picks
Selain itu, Khofifah juga mengajak pelaku usaha batik untuk mendaftarkan desainnya ke Hak Kekayaan Intelektual (HKI). Hal ini merupakan salah satu bagian penguatan ekonomi kreatif. Menurutnya, selain mendaftarkan desain, para pelaku usaha batik juga harus melakukan inovasi agar bisa bersaing.
"Tadi saya lihat desain batiknya luar biasa bagus. Ini harus didaftarkan ke HKI sebagai bagian penguatan ekonomi kreatif," tuturnya.
Baca Juga: Di Tengah Pandemik, Khofifah Target Pajak Daerah Naik 20,4 Persen
3. 2 juta pelaku usaha mikro bakal dapat bantuan
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa sambangi sentra batik di Tulungagung, IDN Times/ Bramanta PamungkasJumlah pelaku UMKM di Jawa Timur saat ini mencapi 9,78 juta. Pemprov Jatim awalnya mendapatkan kuota 1,8 juta pelaku UMKM untuk mendapatkan Bantuan Presiden Produktif Usaha Mikro (Banpres PUM). Namun, dalam rapat terbatas pekan lalu, Khofifah meminta tambahan 200 ribu. Sehingga, total pelaku UMKM yang menerima bantuan sebanyak 2 juta.
"Jadi bagi pemilik usaha mikro bisa mendaftarkan diri untuk menerima bantuan tersebut," pungkasnya.
Baca Juga: Khofifah: Pilkada Harus Kampanyekan Protokol Kesehatan COVID-19
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
