Seorang Pria di Kediri Tewas Terbakar di Rumahnya
![Seorang Pria di Kediri Tewas Terbakar di Rumahnya](https://cdn.idntimes.com/content-images/post/20240525/arief-08-2ee3109a45e2c5ebd37aa291340405b1-600x400-bfcdbe1f58e6c6b0e9da00ea2ab5ff0b_600x400.jpg)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kediri, IDN Times - Kebakaran melanda sebuah rumah di Lingkungan Pakunden, Kecamatan Pesantren, Kota Kediri, Selasa (2/7/2024) sekitar pukul 02.00 WIB, dini hari. Satu orang meninggal dunia dalam peristiwa ini.
Korban diketahui bernama Nur Hasyim (60) yang merupakan pemilik rumah tersebut. Diduga api berasal dari puntung rokok. Selama ini korban dikenal sering merokok di dalam kamarnya.
1. Api berasal dari dalam kamar korban
Api pertama kali diketahui oleh Lin, adik ipar Nur Hasyim. Saat tidur, Lin mencium bau terbakar. Kemudian, asap tebal sudah mengepul di dalam rumah.
Lin mengira asap tersebut berasal dari dapur yang biasa menjadi tempatnya mengolah lontong. Setelah diperiksa, ternyata asap tersebut berasal dari arah kamar kakaknya, Nur Hasyim.
"Di kamar Pak Hasyim itu, api sudah berkobar. Akhirnya saya teriak minta tolong," ujarnya, Selasa (02/07/2024).
2. Korban kesulitan berjalan karena kondisi fisik
Menurut Lin, keluarga dan tetangga yang datang mencoba memadamkan api dengan alat seadanya. Mereka juga berusaha menolong korban. Namun, korban justru menolak pertolongan.
Karena api semakin membesar, mereka pun berlarian menyelamatkan diri. Korban memang selama ini mengalami ketidaksempurnaan dalam berjalan, akibat punggung sedikit membungkuk.
"Sudah berusaha ditolong, tapi Pak Hasyim ndak mau, malah mojok di kamar. Kayak sudah pasrah begitu. Orangnya memang sakit, untuk bergerak saja sulit," tuturnya.
3. Korban sering merokok di dalam kamar
Sebanyak dua unit mobil damkar diterjunkan ke lokasi untuk memadamkan api. Kencangnya hembusan angin dan banyaknya barang yang mudah terbakar membuat rumah milik korban ludes dilalap api.
Dugaan awal, api berasal dari puntung rokok. Pihak keluarga membenarkan korban memang kerap merokok di dalam kamar.
"Jenazah saat ini dibawa ke RS Bhayangkara," pungkasnya.
Baca Juga: Penyelundupan Narkoba di Lapas Kediri Digagalkan Petugas