Diguyur Hujan Deras, Plengsengan di Tulungagung Ambrol dan Timpa Rumah
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tulungagung, IDN Times - Intensitas hujan tinggi yang terjadi Minggu (14/3/2021) kemarin, menyebabkan sebuah plengsengan di Dusun Gading, Desa Samar, Kecamatan Pagerwojo, Kabupaten Tulungagung ambrol. Akibatnya, material plengsengan ini menimpa rumah milik Jait Susanto (35) yang terletak tepat di bawahnya. Material ini juga menjebol dinding ruang keluarga dan dapur rumah tersebut.
Warga sekitar dibantu dengan TNI, Polisi dan BPBD Tulungagung melakukan kerja bakti membersihkan material plengsengan ini. Beruntung tak ada korban jiwa maupun luka dalam kejadian ini.
1. Pihak keluarga menyelamatkan diri
Kejadian tersebut terjadi kemarin sore sekitar pukul 16.00 WIB. Saat itu Jait sedang berada di kandang. Tiba-tiba plengseng ambrol dan langsung mengenai dinding ruang keluarga dan dapur. Anggota keluarga yang berada di dalam rumah langsung berusaha menyelamatkan diri.
Mereka khawatir dinding rumah mereka ambruk karena material longsor. "Begitu ada longsor semua anggota keluarga yang berada di dalam rumah keluar dan menyelamatkan diri," ujarnya, Senin (15/3/2021).
Baca Juga: Polres Tulungagung Ringkus 45 Tersangka Narkoba Selama 2 Bulan
2. Tebing plengseng setinggi 12 meter ambrol
Tebing plengsengan ini mempunyai tinggi sekitar 12 meter. Panjang tebing plengseng yang ambrol mencapai 17 meter. Untuk sementara keluarga Jait mengungsi ke rumah orang tuanya, yang terletak di sebelah rumah.
Mereka berencana akan memperbaiki dinding rumah yang jebol ini, setelah semua material longsor dibersihkan. "Khawatir terjadi longsor susulan, untuk sementara mengungsi ke rumah orang tua," tuturnya.
3. Warga bergotong royong bersihkan material
Sementara itu, Kepala Dusun Gading, Didik Yudonegoro menerangkan hujan deras mulai turun sejak pukul 12.00 WIB. Sebelumnya tidak ada tanda-tanda retak pada plengseng tersebut. Namun karena terus diguyur hujan plengsen menjadi ambrol dan menimpa rumah korban. Pihak desa saat ini sedang berusaha membersihkan material plengseng. "Kita bergotong royong membersihkan material plengseng yang ambrol ini, dibantu dengan TNI, Polisi dan BPBD," pungkasnya.
Baca Juga: Terbelit Utang, Kuli Bangunan di Tulungagung Ini Nekat Menjambret