UMKM Pelajari Pemasaran Online Bersama Bukalapak X Kemenkominfo

Berkat UMKM, 7,8 persen kemiskinan berkurang

Banyuwangi, IDN Times - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) menggandeng sejumlah pihak, termasuk marketplace Bukalapak, demi meningkatkan kapasitas usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) Banyuwangi.

Direktur Informasi dan Komunikasi Perekonomian dan Maritim (IKPM) Kemenkominfo Septriana Tangkary mengatakan, penguatan ekonomi berbasis digital adalah upaya menguatkan ekonomi kerakyatan agar semakin berdaya saing.

"Potensi UMKM di Banyuwangi sangatlah besar. Potensinya luar biasa. Sentuhan ekonomi digital ini diharapkan bisa meningkatkan usaha mereka," tutur Septriana dalam acara Forum Sosialisasi: Potensi Ekonomi Digital Berbasis Kearifan Lokal di Banyuwangi, Rabu (27/3).

1. Para pegiat UMKM di Banyuwangi diperkenalkan dengan platform Bukalapak

UMKM Pelajari Pemasaran Online Bersama Bukalapak X KemenkominfoIDN Times/Beautiful Banyuwangi

“UMKM Banyuwangi bisa makin go online, bisa kian masif melakukan penetrasi pemasaran dan penjualan melalui platform digital,” ujar Septriana.

"Kami ingin mengajak pelaku UMKM di Banyuwangi untuk bisa meningkatkan penjualan serta mem-branding produknya melalui Bukalapak," imbuh perwakilan Bukalapak.com, Nanang Falianto.

2. Diadakan pelatihan dan pendampingan oleh Bukalapak

UMKM Pelajari Pemasaran Online Bersama Bukalapak X KemenkominfoIDN Times/Beautiful Banyuwangi

Di Banyuwangi sendiri tidak kurang ada 15 ribu akun Bukalapak. Baik sebagai pelaku UMKM langsung maupun sebagai reseller atau dropshiping

"Ada 60 persen akun Bukalapak dari Banyuwangi yang berupa pengusaha UMKM. Ini merupakan potensi yang luar biasa dan harus dikembangkan," tuturnya.

Untuk Komunitas Bukalapak Banyuwangi sendiri sudah berjalan aktif dalam satu tahun terakhir. Tidak kurang dari 600 pemilik akun di Bukalapak yang tergabung di dalamnya. Secara periodik, keanggotaan komunitas bertemu untuk berbagi informasi dan pengetahuan baru.

"Komunitas ini langsung dibina Bukalapak," tutur Nanang.

3. Banyuwangi terus berupaya mendorong penguatan pemasaran online UMKM

UMKM Pelajari Pemasaran Online Bersama Bukalapak X Kemenkominfopexels.com/Negative Space

“Dari sisi yang lain, Banyuwangi mempunyai Rumah Kreatif yang memfasilitasi peningkatan kualitas desain kemasan secara gratis. Semua UMKM bisa mendapatkan pendampingan manajemen, pemasaran, dan desain kemasan gratis sehingga bisa lebih mengerek daya saing produknya,” ujar Asisten Administrasi Pemkab Banyuwangi Suyanto Tondo Waspodo.

Berkat kinerja UMKM, kemiskinan Banyuwangi bisa dikurangi hingga tinggal 7,8 persen dan pendapatan per kapita rakyat meningkat hingga Rp45 juta per orang per tahun. Kredit mikro di Banyuwangi tahun lalu tembus hampir Rp1 triliun. Alhamdulillah ini sejalan dengan perkembangan pariwisata yang terus menggeliat, sehingga UMKM ikut terkatrol,” tuturnya.

Topik:

  • Ezri T Suro

Berita Terkini Lainnya