Sekaligus Promosi Pantai Boom, Banyuwangi Gelar Blue Fire Ijen Challenge
IDN Times/Beautiful Banyuwangi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Banyuwangi, IDN Times - Banyuwangi terus menggenjot perpaduan antara olahraga dan pariwisata (sport tourism) dengan menggelar berbagai event. Salah satunya menggelar ajang balap sepeda bertajuk Banyuwangi Blue Fire Ijen Challenge yang diikuti puluhan pembalap dari berbagai kota di Indonesia, Sabtu (13/7/2019).
Wakil Bupati Banyuwangi, Yusuf Widyatmoko membuka Blue Fire Ijen Challenge. Sebanyak 83 pembalap menempuh jarak 92 km dari Pantai Boom menuju titik finis di kawasan Paltuding, di kaki Gunung Ijen.
1. Strategi promosi pariwisata Banyuwangi yang bisa dicontoh
IDN Times/Beautiful BanyuwangiTitik berangkat di Pantai Boom, menurut Wabup Yusuf, Blue Fire Ijen Challenge sekaligus mempromosikan wisata Banyuwangi itu sendiri. Pantai di pusat kota itu diproyeksikan menjadi salah satu spot utama wisata di Kota Gandrung karena tengah dibangun dermaga marina yang terintegrasi.
"Sengaja startnya kita mulai dari Pantai Boom. Ini sekaligus promosi pantai ini yang telah ditata ulang dengan sangat baik, meski belum 100 persen tuntas," ungkap Yusuf.
2. Pantai Boom memanjakan mata peserta Blue Fire Ijen Challenge
IDN Times/Beautiful BanyuwangiPantai Boom sebagai titik start memang menjadi pilihan tepat. Sejak awal para pembalap dimanjakan dengan pemandangan yang indah. Dermaga dengan air yang tenang, lanskap pegunungan di kejauhan, hingga perpaduan bangunan kuno masa kolonial dengan bangunan modern yang serasi.
Begitupun di sepanjang jalur balapan yang membentang sejauh 92 km. Para pembalap akan disuguhi pemandangan kaki Gunung Ijen. Mereka akan merasakan sensasi tanjakan yang mengular hingga tiba di titik finis Paltuding Ijen.
"Tanjakan menuju Gunung Ijen ini jadi tantangan sekaligus daya tarik tersendiri bagi para pembalap. Pembalap akan menjajal rute Tour de Banyuwangi Ijen. Mereka akan terpacu untuk bisa menaklukkannya," ujar Ketua Ikatan Sepeda Seluruh Indonesia (ISSI) Jawa Timur Guntur Priambodo yang juga menjadi salah satu peserta.
3. Dua kategori kompetisi yang menantang peserta
IDN Times/Beautiful BanyuwangiPeserta Banyuwangi Blue Fire Ijen Challange terbagi dalam dua kategori. Untuk kategori road bike menempuh jarak 92 km. Kategori ini memulai kompetisi di Pantai Boom, melewati kota, lalu ke arah Selatan. Sesampainya di Srono putar balik melewati Alasmalang yang dikenal dengan tradisi kebo-keboannya. Kemudian peserta kategori ini kembali lagi ke kota dan langsung menuju Paltuding melewati jalur Olehsari, Glagah.
"Kategori ini diikuti 83 pembalap dari berbagai kota. Ada yang dari Jakarta, Surabaya, Solo, Malang, dan lain-lainnya," ungkap Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Banyuwangi, Wawan Yadmadi.
Adapun yang kedua ialah kategori fun bike. Kategori tersebut hanya menempuh jarak 18 km. Kategori tersebut tidak perlu memutar jauh sebagaimana kategori road bike. Mereka dari pantai Boom langsung menuju ke rest area Jambu di lereng Ijen.
"Semuanya nanti berada di Jambu. Termasuk yang road bike. Meski finis di Paltuding, untuk awarding-nya nanti di Jambu juga," tutur Wawan.
