Bangkalan, IDN Times - Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur (Jatim), Budi Santoso memastikan tidak ada korban jiwa dalam insiden robohnya wahana ontang-anting di Bangkalan. Kepastian ini didapatkan IDN Times melalui laporan tertulis Budi kepada Gubernur Khofifah Indar Parawansa dan Wakil Gubernur Emil Elestianto Dardak.

Berdasarkan laporan yang diterima IDN Times, Budi menyampaikan kalau wahana ontang-anting yang ada di Pasar Malam Blega, Bangkalan itu roboh pukul 19.30 WIB, Rabu (12/10/2022). Wahan tersebut diduga sudah tidak layak beroperasi.

"Roboh dikarenakan terdapat besi yang keropos," ujarnya, Kamis (13/10/2022).

Ketika wahana ontang-anting tersebut roboh, kata Budi, ada dua orang di dalamnya. Sayangnya Budi tidak merinci dua orang itu merupakan penikmat wahana, pengunjung pasar malam atau petugas operasionalnya. Yang jelas, dua orang tersebut dinyatakan selamat.

"Terdapat dua jiwa pada saat wahana roboh. Pada saat kejadian, dua jiwa tersebut tidak mengalami luka-luka," kata dia. "Korban nihil," Budi menegaskan.

Meski tidak mengalami luka, dua orang yang menjadi korban robohnya wahana ontang-anting itu tetap dibawa ke fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes) terdekat. "Anggota Polsek Blega membawa dua jiwa ke puskesmas untuk diperiksa," kata Budi.

Sebelumnya, beredar video robohnya wahana ontang-anting di Pasar Malam Blega, Bangkalan. Dari video yang beredar, terlihat wahana tersebut roboh dalam keadaan lampu masih menyala. Sejumlah orang kemudian mengerumuni wahana itu.Terlihat pula, warga setempat tengah mengevakuasi korban.

Baca Juga: Wahana Ontang-Anting di Pasar Malam Blega Bangkalan Ambruk