Sidang Kanjuruhan, 150 Polisi Awasi Aremania di Perbatasan Surabaya

Antisipasi kedatangan Aremania

Surabaya, IDN Times - Sebanyak 150 personel polisi disiagakan di perbatasan Surabaya (Bundaran Waru) jelang sidang perdana tragedi Kanjuruhan, Senin (16/1/2023). Pantauan IDN Times di lokasi, para polisi tampak melakukan penyekatan. Mereka mengawasi setiap kendaraan yang masuk Kota Pahlawan.

"Kita lakukan penyekatan untuk pengamanan sidang Kanjuruhan di Pengadilan Negeri Surabaya dengan kekuatan 150 personel," ujar Kapolsek Gayungan, Kompol Suhartono saat ditemui di lokasi.

Jika ada pengendara yang terindikasi merupakan Aremania, kata Suhartono, pihaknya tidak segan akan menghentikannya. Selanjutnya akan dilakukan pengecekan. Apabila benar Aremania, maka diimbau untuk putar balik agar tidak datang ke PN Surabaya.

"Kita imbau, kita lakukan pendekatan, kita putar balik sesuai arahan pimpinan," kata dia.

Tapi hingga pukul 10.00 WIB, Suhartono menyebut belum ada Aremania yang melintas melalui Waru. Sementara titik penyekatan lain, sambung dia, ada di Karangpilang - Wiyung dan Dupak.

"Titik penyekatan setiap jalur pintu Surabaya," kata dia. "Sejauh ini, belum ditemukan (Aremania) kita terus lakukan upaya pengecekan," sambung Suhartono.

Suhartono berharap, Aremania tetap menahan diri menunggu hasil sidang dari Malang saja. Dia mengimbau, supaya mempercayakan kepada penegak hukum, hakim, penasehat hukum. Menurutnya, sidang akan berjalan objektif dan baik.

Baca Juga: Jelang Sidang Kanjuruhan, Penjagaan Ketat di Perbatasan Surabaya 

Topik:

  • Zumrotul Abidin

Berita Terkini Lainnya