Resmi Dilantik, Ini Program Prioritas Wali Kota Mojokerto yang Baru

Infrastruktur hingga kasus TBC jadi prioritas

Surabaya, IDN Times - Wali Kota dan Wakil Wali Kota Mojokerto terpilih, Ika Puspitasari-Achmad Rizal Zakaria, dilantik oleh Gubernur Jatim, Soekarwo di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Senin (10/12). Pada kesempatan ini, Ita sapaan akrab Ika Puspitasari sudah menyiapkan program 100 hari ke depan seusai dilantik.

Baca Juga: Bawa Sabu, Dua Pria Mojokerto Dihadang BNN di Tol Surabaya-Porong

1. Infrastruktur menjadi prioritas

Resmi Dilantik, Ini Program Prioritas Wali Kota Mojokerto yang BaruIDN Times/Ardiansyah Fajar

Ita mengatakan perbaikan infrastruktur menjadi prioritas. Alasannya, Kota Mojokerto setiap tahun selalu dilanda banjir. 

"Ini yang terdampak semakin tahun meluas. Hal yang urgent banjir. Nantinya seluruh pembangunan infrastruktur merujuk kepada persoalan banjir," ujarnya.

2. Maksimalkan drainase untuk atasi banjir

Resmi Dilantik, Ini Program Prioritas Wali Kota Mojokerto yang BaruIDN Times/Ardiansyah Fajar

Dia berkomitmen untuk mempercepat pembangunan Kota Mojokerto, karena saat ini sudah masuk musim hujan. Dia akan memaksimalkan penyerapan air yang sudah ada.

"Mojokerto sudah ada kanal dan drainasenya. Pembangunan saat ini tidak terkontrol, akibatnya sistem drainase tidak berfungsi maksimal. Ini akan kami fungsikan kembali dengan tata kota," katanya.

3. Menyetarakan pembangunan seperti Kabupaten Mojokerto

Resmi Dilantik, Ini Program Prioritas Wali Kota Mojokerto yang BaruIDN Times/Ardiansyah Fajar

Ita juga berkomitmen untuk memajukan Kota Mojokerto, agar tidak ketinggalan dengan Kabupaten Mojokerto. Dia mengakui kalau kota yang dipimpinnya harus berbenah di infrastruktur.

"Minimal setara dengan pembangunan di wilayah kabupaten, tapi karena kota relatif kecil, saya ingin pembangunan infrastruktur maksimal dan lebih baik dan lebih maju dibandingkan daerah-daerah sekelilingnya," jelas Ita.

4. Meningkatkan UKM yang ada di Kota Mojokerto

Resmi Dilantik, Ini Program Prioritas Wali Kota Mojokerto yang BaruIDN Times/Ardiansyah Fajar

Perempuan yang juga adik Bupati Mojokerto nonaktif, Mustafa Kamal, ini menyampaikan untuk memaksimalkan Usaha Kecil Menengan (UKM). Menurutnya UKM di Kota Mojokerto banyak yang bisa bersaing di tingkat nasional maupun internasional.

"Kalau di Kota Mojokerto, ada alas kaki, tapi potensi ini saya lihat belum digarap secara maksimal. Maka dengan semangat membangun membawa masa keemasan Majapahit yang begitu besar, semangat motivasi ini akan membawa kami memajukan Kota Mojokerto ke depan," terangnya.

5. Pendidikan, kesehatan, dan kasus TBC jadi perhatian khusus

Resmi Dilantik, Ini Program Prioritas Wali Kota Mojokerto yang BaruIDN Times/Ardiansyah Fajar

Terkait pendidikan dan kesehatan, kata Ita, keduanya akan menjadi isu strategis. Dia berjanji akan meningkatkan pelayanannya kepada masyarakat.

Dia akan mengumpulkan seluruh OPD untuk tindak lanjut kasus TBC yang masih tinggi di Kota Mojokerto. "Kami ambil tindaklanjutnya pasca itu," katanya.

Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Kota Mojokerto, jumlah temuan kasus TBC tahun 2016 mencapai 216 kasus, sedangkan tahun 2017 mencapai 277 kasus dan pada tahun ini, data hingga triwulan tiga sudah mencapai 186 kasus.

Baca Juga: [BREAKING] Kecelakaan Mobil dan Truk Terjadi di Tol Surabaya-Mojokerto

Topik:

  • Edwin Fajerial

Berita Terkini Lainnya