PSBB Surabaya Raya, Jumlah Kendaraan Menurun Lebih dari 10 persen

Pesawat malah tak ada yang melintas

Surabaya, IDN Times - Penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Surabaya Raya mulai berpengaruh pada volume kendaraan yang keluar-masuk Kota Pahlawan. Penurunan terjadi tidak hanya pada jenis kendaraan roda dua, melainkan juga kendaraan roda empat dan beberapa transportasi umum lainnya.

 

1. Motor turun 12,96 persen, mobil 22,2 persen

PSBB Surabaya Raya, Jumlah Kendaraan Menurun Lebih dari 10 persenKondisi Terminal Purabaya pada PSBB hari pertama, Selasa (28/4). IDN Times/Dok. Istimewa

Untuk sepeda motor, penurunan volumenya mencapai 12,96 persen. Sedangkan mobil, bus dan mini truk penurunan volumenya lebih besar. Yakni mencapai 22,2 persen.

"Diberlakukannya PSBB ini, kendaraan roda dua yang keluar masuk ke Surabaya turun dan kendaraan roda empat turun," ujar Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Rabu (29/4).

2. Kereta api turun 95 persen, pesawat turun 100 persen

PSBB Surabaya Raya, Jumlah Kendaraan Menurun Lebih dari 10 persenGubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa saat menggelar konferensi pers di gedung Grahadi, Senin (27/4). Dok.IDN Times/Istimewa

Bukan hanya di jalan raya, masyarakat yang akan masuk ke Surabaya Raya melalui transportasi umum kereta api dan pesawat juga menurun drastis. Sebab, seluruh perjalanan kereta api jarak jauh dan menengah kini tak beroperasi. Bandara sudah ditutup dan hanya melayani logistik.

"Penumpang yang turun di stasiun kereta api turun 95 persen, bandara turun 100 persen karena memang tidak ada penerbangan domestik kecuali kaitan dengan logistik," kata Khofifah.

3. Kapal turun 99 persen

PSBB Surabaya Raya, Jumlah Kendaraan Menurun Lebih dari 10 persenTanjung Perak. ANTARA FOTO/Didik Suhartono

Kemudian penumpang kapal yang menuju ke Surabaya Raya juga dipastikan menurun sampai 99 persen. Karena semua kapal hanya diperbolehkan mengangkut logistik saja. Pihak pelabuhan juga dilarang keras menjual tiket penumpang.

"Jadi kalau misalnya semula dari Kangean dari Sapudi ada yang ke Surabaya atau ke Gresik selama PSBB tidak ada lagi proses untuk menjual tiket dari titik-titik yang akan menuju area PSBB. Kalaupun ada kapal maka kapal itu untuk kepentingan logistik saja," tegasnya.

Baca Juga: Tak Lagi Macet, Pengendara Lebih Paham Regulasi pada Hari Kedua PSBB

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya