Ngaku Atheis, WNA Ini Ikrar Masuk Islam di Surabaya

Sempat belajar puasa beduk

Surabaya, IDN Times - Warga negara asing asal Kanada, Sean Adam Duplessis (53), mengikrarkan diri masuk Islam di Masjid Nasional Al Akbar Surabaya. Pria yang mengaku atheis itu dituntun langsung oleh Ketua Badan Pengelola dan Pelaksana (BPP) Masjid Al Akbar Surabaya, KH M Sudjak, Senin (18/3/2024).

Usai sah menjadi mualaf, Sean mengaku bahwa masuk Islam merupakan pilihannya dan atas keasadaran sendiri. "Saya menyatakan memeluk agama Islam dengan Asyhaduan Laa Ilaaha illa Allah, wa Asyhadu anna Muhammad Rasulullah," ujar pria kelahiran 31 Agustus 1971 itu.

Sean menambahkan bahwa dirinya tertarik memperdalam Islam setelah mengenal Islam dari seorang warga Indonesia bernama Shara C. Dwi yang berada di Amerika dengan memakai jilbab. Setahun lalu, saya mengenal Shara, saya sempat bertanya kenapa pakai hijab, lalu saya menjadi tahu agama Islam," katanya.

"Akhirnya saya tertarik mempelajari Islam lebih dalam," tambah dia.

Sementara itu, Sudjak selalu pembimbing pun memberi motivasi Sean agar beragama secara konsekuen, bukan sesaat."Kalau masuk Islam hanya untuk sementara, sebaiknya tidak masuk Islam saja. Jadi, saudara bukan hanya masuk Islam 1-2 tahun saja kan," tegasnya.

Selain membaca ikrar Syahadat, Sudjak sempat mengingatkan konsekuensi masuk Islam adalah menjalankan kewajiban agama Islam. Mulai dari salat maupun puasa, mengingat saat ini memasuki Bulan Suci Ramadan.

"Kewajiban dalam Islam itu di antaranya salat lima kali sehari yang mungkin agak berat, dan puasa sejak matahari belum terbit hingga terbenam," kata Sudjak.

Menariknya, Sean sempat mengaku kalau belajar berpuasa sampai jam 12 siang saja. Hal itu pun segera diluruskan oleh Sudjak. Ia menjelaskan bahwa puasa itu dari terbit sampai terbenamnya matahari.

"Kalau sampai jam 12 istilah di sini dikenal sebagai Puasa Beduk," kata Sudjak, tersenyum. Untuk selanjutnya, Sudjak menyarankan agar Adam mempelajari Islam dengan bimbingan ustadz/guru dari MAS atau ustadz lain.

Sebelumnya (12/3/2024), di MAS juga ada seorang WNA Australia, Timothy John Rogerson (38), yang menjadi mualaf dan mengikrarkan diri masuk Islam di MAS pada hari pertama Ramadhan 1445 H. 

Baca Juga: Ramadan Baru 4 Hari, Sudah Ada 5 Orang Mualaf di Masjid Al-Akbar

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya