Membedah Visi Lima Bacawali Surabaya dari PKS
Launching bacawali Surabaya dari PKS di Hotel Singgasana, Minggu (5/1). IDN Times/Ardiansyah Fajar
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Lima bakal calon wali kota (bacawali) Surabaya dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mulai membocorkan programnya apabila mendapat rekom maju cawali 2020. Kelimanya terlihat bersaing ketat untuk merebut hati partai politik (parpol) lain agar dapat pinangan.
1. Zakaria ingin reformasi pajak dan retribusi
Launching bacawali Surabaya dari PKS di Hotel Singgasana, Minggu (5/1). IDN Times/Ardiansyah FajarKabid Kepemudaan DPW PKS Jatim Achmad Zakaria memaparkan visinya dalam membangun Kota Pahlawan. Jika dapat mandat rakyat meneruskan kepemimpinan Tri Rismaharini, ia ingin membuat reformasi perpajakan dan retribusi di Surabaya.
"Saya ingin wujudkan Kota Surabaya menjadi kota nyaman, tapi tidak membani warganya. Seperti membuat ringan pajak dan retribusi," ujarnya saat launching bacawali PKS di Hotel Singgasana, Minggu (5/1).
2. Jabir ingin sejahterakan warga Surabaya
Launching bacawali Surabaya dari PKS di Hotel Singgasana, Minggu (5/1). IDN Times/Ardiansyah FajarKader lain yang dapat rekom adalah Ketua MPW PKS Jatim Ahmad Jabir. Dia mengaku ingin meningkatkan kesejahteraan warga Surabaya. Menurutnya, saat ini kesejahteraan harus terus ditingkatkan.
Ia juga optimistis kalau kader PKS bisa bersaing dalam Pilwali Surabaya tahun ini. Pasalnya, pemilih di Surabaya karakternya rasional. "Ini peluang bagi kami, para calon yang bisa jadi alternatif," kata Jabir.
"Perjalanan kami sebagai partai sudah 20 tahun lebih. Insya Allah 20 tahun sudah memahami apa yang dilakukan untuk Surabaya," tambahnya.
Baca Juga: PKS Jatim Sebut Reni Astuti Bacawali Kota Surabaya 2020
3. Suyanto ingin tumbuhkan ekonomi Surabaya
Launching bacawali Surabaya dari PKS di Hotel Singgasana, Minggu (5/1). IDN Times/Ardiansyah FajarSedangkan bacawali lainnya, Ketua DPD PKS Surabaya Akhmad Suyanto tidak banyak berargumen terkait visi misinya. Ia hanya berkomitmen meningkatkan pertumbuhan ekonomi Kota Surabaya.
"Membangun pertumbuhan ekonomi di kota bertuah dengan kemandirian rakyatnya dan menginspirasi kota-kota di dunia," kata Suyanto.
4. Reni ingin bawa Surabaya lebih baik lagi
Launching bacawali Surabaya dari PKS di Hotel Singgasana, Minggu (5/1). IDN Times/Ardiansyah FajarSementara satu-satunya bacawali perempuan, Wakil Ketua DPRD Surabaya Reni Astuti sudah mempunyai tagline "better". Ia bercita-cita membawa Surabaya lebih baik dari pada sekarang ini. Menurutnya, Kota Pahlawan di era Risma sudah menjadi terbaik.
"Surabaya saat ini terbaik. Ketika dipegang PKS bisa lebih baik. Semangat lebih baik itu manusiawi. Semua ingin lebih baik," katanya.
Menurut perempuan yang telah menjadi legislator sejak 2009 ini, yang perlu ditingkatkan ialah beasiswa pendidikan, terutama kuliah. Beasiswa yang diberikan pemkot sekarang Rp20 miliar dirasanya bisa ditingkatkan lagi.
"Ini bisa dilipatgandakan tiga kali lipat," ucap Reni.
5. Sigit berniat benahi serapan anggaran pemkot
Launching bacawali Surabaya dari PKS di Hotel Singgasana, Minggu (5/1). IDN Times/Ardiansyah FajarMeski begitu, ada satu bacawali dari PKS yang mengaku tidak menyiapkan secara khusus visi misinya. Dia adalah anggota komisi V DPR RI, Sigit Sosiantomo. Dia menyoroti silpa pemkot tiap tahunnya masih tinggi, sebesar Rp1,2 triliun.
"Serapannya berarti rendah. Ada sisi kinerja yang lemah. Insya Allah saya bisa memperbaiki," ungkapnya.
"Saya lihat belanja modal dan barang. Belanja barang buat operasional pemerintah itu lebih besar dari pada belanja modal. Belanja modal ini yang turun ke masyarakat cuma Rp3 triliun. Belanja barang dan jasa Rp4,5 triliun," terangnya.
Jika terpilih, Sigit ingin memperbaiki dulu alokasi anggaran belanja pemkot. Ia akan meyakinkan parpol lain jika harus berkoalisi mengusungnya dalam Pilkada Sudabaya nanti.
"Siap digandeng PDIP, PKB dan Gerindra," tandasnya.
Baca Juga: PKS Umumkan Lima Bacawali Surabaya
