Kapolsek: Ada Warung Nasi Jual Arak di Krian

Menyediakan miras saat Ramadan

Sidoarjo, IDN Times - Penjualan minuman keras secara terselubung masih ditemukan. Hal itu terbongkar ketika aparat gabungan merazia sejumlah toko jamu dan warung di Krian, Sidoarjo pada Senin (19/4/2021) dini hari. Ratusan miras pun disita oleh polisi.

1. Toko jamu hingga warung nasi sediakan miras

Kapolsek: Ada Warung Nasi Jual Arak di KrianAparat gabungan ketika razia di kawasan Krian, Senin (19/4/2021) dini hari. Dok. Istimewa

Kapolsek Krian, Kompol Mukhlason membenarkan bahwa ada toko jamu, kafe dan warung yang masih menyediakan miras saat bulan Ramadan. Mereka menjualnya secara diam-diam. Seperti toko jamu milik Fathoni (57) dan warung Suliati (47).

"Ada warung nasi yang juga menjual miras jenis arak kami sita," ujarnya.

Baca Juga: Pemusnahan 11 Ribu Botol Miras, Polda Jatim Undang Gus Ali 

2. Miras disita, pemilik dibawa ke Mapolsek

Kapolsek: Ada Warung Nasi Jual Arak di KrianIDN Times/Imam Rosidin

Adapun rincian miras hasil, totalnya ada 187 botol miras. Di antaranya 113 botol anggur merah, 23 botol anggur putih, 14 botol bir hitam, 12 botol bir besar, delapan botol singa raja, tiga soju , dua botol pros,12 botol intisari, dan satu dus arak.

"Kami sita barang-barang itu karena tidak memiliki izin penjualan, pemilik toko atau warung kami bawa ke kantor untuk pemeriksaan," tegas Mukhlason.

3. Aparat juga merazia petasan

Kapolsek: Ada Warung Nasi Jual Arak di KrianIDN Times/Ahmad Mustaqim

Tak hanya miras, polisi juga merazia penjual petasan di Jalan Raya Kauman Krian. Dalam razia ini, polisi menyita sebanyak 26 petasan jenis dor. Rencananya, razia akan terus dilakukan setiap hari selama bulan Ramadan untuk menekan angka kriminalitas di wilayah hukum Polsek Krian.

"Sehingga dapat terhindar dari gangguan apapun yang mengancam ketentraman dan keresahan masyarakat," pungkas Mukhlason.

Baca Juga: Dianggap Biang Kriminalitas, Lebih dari 2000 Botol Miras Dimusnahkan

Topik:

  • Zumrotul Abidin

Berita Terkini Lainnya