2. Karena ada sirkulasi 10 juta orang tiap harinya

IDN Times/Bela Ikhsan

Penempatan LRT di kawasan Ibu Kota Jatim dan sejumlah kabupaten di sekitarnya ini bukan tanpa alasan. Sebab, selama ini ada 10 juta masyarakat yang bersikulasi di daerah tersebut. "Maka sudah selayaknya ada angkutan massal kayak LRT itu," ucap Fattah.

3. Skema LRT Jatim bisa seperti Jabodetabek

IDN Times / Helmi Shemi

Fattah menambahkan, realisasi proyek LRT Gerbang Kartasusila di Jatim ini nantinya diharapkan bisa seperti LRT yang ada di Jabodetabek. Yakni sudah menggunakan mesin elektrik. "Di Jakarta kan sudah ada Jabodetabek. Jawa Timur belum, masih komuter pakai diesel, ini kan elektrik," katanya.

4. Telah koordinasi dengan konsultan luar negeri dan pemerintah pusat

Dok. IDN Times/Istimewa

Lebih lanjut, Pemprov Jatim pun telah melakukan pembahasan proyek LRT dengan berbagai pihak. Mulai dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub) hingga konsultan luar negeri. Diketahui, pada Kamis (28/2) lalu, Wakil Gubernur Jatim, Emil Elistianto Dardak dan Dishub Jatim bertemu secara tertutup dengan konsultan LRT adal Jerman.

Selain itu, Pemprov Jatim juga akan berkoordinasi dengan Dirjen Perkeretaapian dan PT KAI khususnya di wilayah Daop 8. "Harapannya ya secepatnya jadi tidak hanya Dinas Perhubungan saya juga berkomunikasi dengan PT KAI daop 8 juga berharap PT KAI siap mengelola di Jabodetabek," pungkas Fattah.

Baca Juga: Bidik Perpanjangan Kontrak Kereta LRT, BPPT Datangi PT INKA