Ibadah Waisak di Vihara Mahavira Graha, Umat Ingin Kerukunan Dijaga

Surabaya, IDN Times - Ratusan umat Buddha merayakan Hari Waisak 2024 dengan beribadah di Vihara Mahavira Graha yang berada di Jalan Pasar Besar Wetan, Bubutan Surabaya, Selasa (23/5/2024). Ibadah berlangsung selama 1,5 jam, pukul 11.00 hingga 12.30 WIB.
1. Waisak dimaknai dengan rasa syukur dan doakan negeri

Seorang umat Budha, Tio Hendra Wijaya mengatakan, ibadah untuk memperingati Waisak selalu mempunyai makna tersendiri. Tahun ini, ia memaknai dengan rasa syukur. Serta mendoakan yang terbaik untuk negeri di tengah tahun politik.
"Kita setiap tahun selalu merayakan dan berterima kasih kepada Tuhan kami," ujar Tio. "Pada dasarnya kami tidak mau ikut campur tentang masalah apapun diluar sana. Namun, kami tetap berharap yang terbaik saja," tambah dia.
2. Berharap kerukunan antarumat beragama

Lebih lanjut, Tio berharap, Waisak tahun ini bisa memberikan berkah kepada Umat Budha seluruh Indonesia. Ia ingin seluruh umat beragama tetap menjaga kerukunan dengan saling toleransi satu sama lain.
"Semoga semua agama yang di Indonesia bisa semakin akur dan tidak ada lagi rasisme yang terjadi," kata dia.
3. Lakukan acara pribadi usai ibadah di vihara

Setelah melakukan ibadah, Tio akan melangsungkan acara pribadi dari setiap vihara masing-masing. “Kalau ibadah pasti dilakukan pertama, untuk acara lainnya menyesuaikan vihara yang di datangi,” katanya.
“Vihara sini kalau hiasan pakai bunga, kalau makanan ya sayur-sayuran,” pungkasnya.