Hilal 1 Syawal Tampak di Sidoarjo, Lamongan, Jombang dan Tuban

LFNU Jatim ajak tunggu hasil sidang isbat

Surabaya, IDN Times - Lembaga Falakiyah Nahdlatul Ulama (LFNU) Jawa Timur (Jatim) berhasil melihat hilal atau bulan 1 Syawal pada Selasa (9/4/2024). Hilal tersebut terlihat di empat titik pengamatan. Yakni Sidoarjo, Lamongan, Jombang dan Tuban.

"Dari laporan teman teman sudah masuk, ada empat tempat. Awal di RSI Siti Hajar Sidoarjo ada tiga teman yang berhasil lihat hilal, kemudian Lamongan berhasil lihat hilal, Denanyar Jombang dan Tuban," ujar Ketua LFNU Jatim, Shofiyullah.

Hilal yang terlihat, lanjut Gus Shofi--sapaan karibnya-, tampak sudah tinggi. Meski derajatnya belum dirinci. Dengan begini, LFNU Jatim akan mengirimkan hasil rukyatul hilal 1 syawal ini kepada Kementerian Agama (Kemenag).

"InsyaAllah kalau sudah empat titik begini sudah kuat. Karena ada info dari teman di Jakarta kalau di Manado juga berhasil melihat hilal. Image hilalnya tampak (jelas)," katanya.

Kendati begitu, Gus Shofi mengajak para warga Nahdliyin secara khusus agar tetap menunggu hasil sidang isbat yang digelar oleh Kemenag sore ini. "Tinggal kita nanti menunggu, harapannya (hasil rukyatul hilal LFNU Jatim) diisbatkan oleh Menteri Agama sehingga berlaku untuk seluruh Indonesia," kata dia.

Dalam sidang isbat nanti akan dikaji lebih mendalam derajat hilal yang terlihat apakah memenuhi syarat. Ketentuan MABIMS (Menteri Brunei Darussalam, Indonesia, Malaysia, dan Singapura) ketinggian hilal minimal 3 hingga 4 derajat dengan elongasi 6,4 derajat.

Untuk diketahui, LFNU Jatim memulai rukyatul hilal 1 syawal atau pemantauan hilal awal Idul Fitri pukul 15.00 WIB, Selasa (9/4/2024). Pemantauan itu dilaksanakan di 30 titik yang telah ditentukan. Titik-titik itu tersebar di beberapa daerah di Jatim.

Adapun 30 titik pelaksanaan rukyatul, di antaranya di POB Sunan Kaliwining, Jember; MAN 3 Kediri; Observatorium Jokotole IAIN Madura; Balai Rukyat NU Condrodipo Gresik; Balai Rukyat Ibnu Syatir PP Al Islam Ponorogo dan Madrasah Darussalam Mojokerto.

Pantai Taneros Sumenep; Masjid Agung At Taqwa Bondowoso; Pantai Mbah Drajid Yosowilangun Lumajang; Bukit Wonocolo, Kedewan, Bojonegoro; Ponpes Bayt Al Hikmah, Kota Pasuruan.

Lalu di Pantai Kalbut Kabupaten Situbondo; Pantai Pancur Alas Purwo Tegaldlimo Banyuwangi; Bukit Gumuk Klasi Indah; Menara Rakyat Banyurip Senori Tuban dan Balai Rukyat NU Jabung Mojokerto.

Kemudian POB Masjid Jamik PP Denanyar, Jombang; Pantai Paseban Kencong Jember; Pucuk Pelangi Sumberboto Wonotirto, Blitar; Banjarsari, Blitar; Pantai Srau Pacitan; Pelabuhan Tadden, Sampang; Twin Tower B UINSA (OASA); Pantai Duta Paiton, Probolinggo dan Tanjung Kodok, Lamongan.

Lalu Pelabuhan Kalbut semiring Mangaran Situbondo; RSI Siti Hajar lantai 10, Sidoarjo; Pusat Observasi Bintang (POB) Lembaga Falakiyah NU Mojokerto Raya, dan sejumlah titik lainnya.

Baca Juga: Arus Mudik Done, Jatim Sambut Puncak Wisata pada H+1 Lebaran

Topik:

  • Zumrotul Abidin

Berita Terkini Lainnya