Gresik, IDN Times - Gempa bumi magnitudo 5,0 yang mengguncang perairan Tuban sangat dirasakan oleh warga Bawean, Gresik pada pukul 15.15 WIB, Rabu (17/4/2024). Pasalnya jarak atau pusat gempa lebih dekat dengan Pulau Bawean.

"Iya benar, baru terjadi tadi gempanya," ujar Warga Kecamatan Tambak, Bawean, Gresik, Dini Sabrina kepada IDN Times.

Dini mengatakan, gempa yang dirasakan kali ini seperti gempa yang pertama terjadi beberapa waktu lalu. Sejumlah etangga sekitarnya yang berhamburan keluar rumah karena takut kerobohan bangunan rumah.

"Iya seperti di guncang kembali mengingatkan gempa yang pertama kali," kata dia. Terkait bangunan, Dini memastikan tidak ada yang roboh maupun rudak. "Alhamdulillah masih aman," ucapnya.

Sementara menurut BMKG, gempa bumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M4,9. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 5,83° LS ; 112,31° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 122 Km arah Timur Laut Tuban, Jawa Timur pada kedalaman 10 km.

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya aktivitas  sesar aktif  di Laut Jawa. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan geser.

"Gempa bumi ini berdampak dan dirasakan di daerah Bawean dengan skala intensitas II-III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu). Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi tidak berpotensi tsunami," kata Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono.

Baca Juga: Ramadan Bersama Warga Bawean di Tengah Ratusan Kali Guncangan Gempa