Surabaya, IDN Times - Pemerintah akhirnya menyediakan layanan Fast Track untuk Calon Jemaah Haji (CJH) Surabaya. Layanan ini akan mempermudah sekaligus mempercepat CJH dalam proses pengecekan dokumen perjalana haji.

Selain di Surabaya, layanan fast track ini juga tersedia di Solo tahun ini. Sementara untuk Jakarta, telah diterapkan lebih dulu pada tahun sebelumnya. "Dalam perjalanan ibadah haji tahun 2024 ini yang membedakan jemaah haji sudah tidak perlu menunggu lagi untuk pemeriksaan paspor di Indonesia maupun saat sudah sampai di Jeddah atau Madinah," ujar Kepala Divisi Imigrasi Kumham Jatim Herdaus, Sabtu (4/5/2024). 

Herdaus menjelaskan dalam pelayanan fast track ini nantinya, petugas Imigrasi Arab Saudi turut memeriksa paspor CJH saat di Indonesia. Sehingga pemeriksaan hanya dilakukan sekali saja. "Jadi tidak perlu menunggu lama di Madina dan Jeddah untuk pemeriksaan paspor dan sudah clear di Indonesia," jelasnya.

Herdaus menambahkan, langkah fast track ini memudahkan jemaah haji untuk bisa langsung menuju penginapan untuk beristirahat. "Jadi waktunya bisa digunakan untuk ibadah lebih karena tidak perlua lagi pemeriksaan paspor yang lama dan panjang," terang dia.

Sementara untuk pembuatan paspor CJH embarkasi Surabaya, Herdaus memastikan telah tuntas. Total ada sebanyak 27.527 paspor yang diselesaikan. "Dari sembilan kantor imigrasi, kami sudah merampungkan semua paspor bahkan sudah 100 persen," katanya.

Herdaus merinci sembilan kantor imigrasi ini antara lain Imigrasi Khusus Surabaya melayani 1.648 paspor, Imigrasi Tanjung Perak melayani 5.608 paspor, Imigrasi Malang melayani 4.581 paspor, Imigrasi Jember melayani 5.865 paspor, Imigrasi Blitar melayani 1.058 paspor.

Sementara itu, Imigrasi Madiun melayani 1.846 paspor, Imigrasi Kediri melayani 2.510 paspor, Imigrasi Ponorogo melayani 1.807 paspor, dan Imigrasi Pamekasan melayani 2.649 paspor. 

Baca Juga: Kemenag Jatim Pastikan Haji Tahun Ini Pakai Fast Track