Bus Trans Jatim Kini Juga Hubungkan Mojokerto-Gresik

Gratis hingga akhir bulan

Mojokerto, IDN Times - Bus Trans Jatim koridor III diluncurkan di Wisata Bukit Kayu Putih, Mojokerto, Rabu (18/10/2023). Armada bus yang dinamai SUHATA ini akan beroperasi menghubungkan Terminal Kertajaya, Mojokerto - Sub Terminal Balongpanggang, Gresik.

Ada sebanyak 20 armada bus yang dioperasionalkan dan dua bus cadangan. Bus-bus yang beroperasi itu nantinya akan melintasi 40 halte yang tersedia. Bus ini beroperasi mulai pukul 05.00-21.00 WIB dengan masa tunggu jam sibuk 10 - 15 menit dan jam nonsibuk 30 menit.

Sementara untuk tarifnya, telah ditetapkan satu tiket umum sebesar Rp5.000. Sedangkan bagi pelajar dan santri sebesar Rp2.500. Kemudian untuk tiket terusan hanya satu kali bayar bisa berpindah di koridor yang lain dengan menunjukan karcis dan berlaku selama 2 jam.

"Khusus di tanggal 18-31 Oktober 2023, masyarakat bisa menggunakan Bus Trans Jatim Koridor III secara gratis," ujar Gubernur Khofifah Indar Parawansa, Kamis (19/10/2023).

Terkait pembayaran Trans Jatim bisa menggunakan non tunai yaitu Qris, kartu elektronik (flazz, tapcash, brizzi, e money), dompet digital (ovo, dana, shoppe, gopay, astrapay, dll) dan e-wallet.

 

"Namun pembayaran juga bisa dilakukan secara tunai, agar semua kalangan masyarakat terfasilitasi untuk menaiki bus Trans Jatim," kata Khofifah.

Sementara untuk fasilitas, di dalam armada bus tersedia running teks yang berfungsi memberikan informasi pada penumpang dalam bentuk teks maupun suara. Ada juga telematika serta CCTV di dalam bus yang bertujuan menjaga keamanan dalam bus. 

"Di bus ini juga tersedia kamera Artificial Intelegent yang berfungsi untuk mendeteksi pengemudi mengantuk, main HP, dan melanggar kecepatan perjalanan. Serta mendeteksi yang melanggar marka dan terhubung dengan JTCC Dishub Jatim di Surabaya," katanya.

"Untuk kapasitas tempat duduk 20 seat dan kapasitas berdiri 10 handle grip. Terdapat fasilitas tempat duduk khusus prioritas (difabel dan ibu mengandung). Dan ada juga pramugara dan pramugari yang bertugas melayani penumpang dalam perjalanan," imbuhnya.

Khofifah menambahkan, Trans Jatim juga memiliki fasilitasi aplikasi Trans Jatim – Ajaib (Aplikasi Jatim Informasi Bus) yang mempunyai beberapa fitur canggih. Yaitu pembelian tiket dengan skema e-wallet, nearby bus untuk mengetahui kedatangan bus sampai di halte. AR shalter untuk mengetahui radius halte dengan menyalakan kamera. 

"Kemudian fitur jumlah penumpang, fitur aduan masyarakat. Trans Jatim Ajaib juga terintegrasi dengan aplikasi Suroboyo Bus. Cukup dengan download satu aplikasi Trans Jatim Ajaib, masyarakat bisa mengakses info dan operasional dari 15 Suroboyo Bus," katanya.

Dengan diresmikannya Trans Jatim Koridor III ini, dapat membantu mobilitas masyarakat, serta mampu meningkatkan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif karena menghubungkan ke destinasi wisata.

"Trans Jatim koridor III ini menghubungkan dua wilayah melalui jalan penghubung dengan beberapa destinasi wisata yang dapat dinikmati masyarakat. Kami optimis selain meningkatkan mobilitas masyarakat, ini juga meningkatkan sektor ekonomi terutama dari sektor pariwisata. Salah satunya wisata alam Bukit Kayu Putih ini," kata Khofifah.

Baca Juga: Ada Kartu Khusus, KA Commuter Surabaya Terintegrasi dengan Trans Jatim

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya