Surabaya, IDN Times - Dua Bupati Sidoarjo yang diusung Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tersandung kasus dugaan tindak pidana korupsi. Pertama Saiful Ilah. Kedua ialah Ahmad Muhdlor Ali. Ketum PKB, Muhaimin Iskandar menaruh atensinya.

Cak Imin--panggilan karib Muhaimin- pun menyampaikan pesan khusus kepada Bakal Calon Kepala Daerah (Bacakada) Sidoarjo agar tidak hanya menargetkan menang. Tapi juga sukses dan amanah.

"Jangan mengulangi kegagalan yang memasuki lubang kesalahan yang sama. Mari kita berpikir para kepala daerah itu inovatif, kreatif, produktif, sehingga tidak mengulangi kegagalan, termasuk jangan main-main dengan tindak pidana korupsi.” ujarnya saat di Surabaya, Selasa (4/5/2024).

Cak Imin menilai, tindakan korupsi bisa menghancurkan segala yang sudah ditata dan dijalan dengan baik. Keberhasilan yang sudah dicapai oleh kepala daerah tidak akan ada artinya jika sudah terjerat skandal korupsi. 

“Karena itu (korupsi), hancur semua. Prestasi apa pun hancur,” tegas dia. 

Untuk itu, Cak Imin memberikan kiat untuk mencegah diri dari perbuatan korupsi. Yakni mengedepankan kepemimpinan yang inovatif, kreatif, dan produktif. Karena itu, ia menekankan kepada bacakada yang maju di pilkada 2024 agar bersungguh-sungguh.

"Itu semua pada ujungnya, kan, inovasi. Korupsi itu muncul salah satunya tidak ada inovasi,” pungkas dia.