TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Ini Penyebab Elf Wisatawan Tuban Terguling di Jalan Tembus Sarangan

Rem terlalu panas dan posisi perseneling di gigi tiga

Isuzu Elf nopol S 7283 A yang membawa 17 wisatawan asal Desa Sidomulyo Kecamatan Kota Tuban terguling di jalan Tembus Sarangan. IDN Times/ Riyanto

Magetan, IDN Times - Satlantas Polres Magetan bersama Dinas Perhubungan telah selesai melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan uji kendaraan pasca kecelakaan lalu lintas minibus yang terguling di Jalan Tembus Sarangan-Cemorosewu, Magetan, Minggu (03/03/2024). Hasil oleh TKP menyebut bahwa permasalahan rem menjadi salah satu faktor utama kecelakaan itu. 

1. Rem terlalu panas dan tidak berfungsi dengan baik

Kanit Gakkum Satlantas Polres Magetan Ipda Agnes Triananda. IDN Times/ Riyanto.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Magetan, Ipda Agnes Triananda mengungkapkan, rem minibus sejatinya berfungsi normal. Namun, sistem pengeremannya terlalu panas karena dipakai di jalan yang menurun. Kondisi itulah yang membuat Isuzu Elf bernopol S 7283 A yang dikemudikan Supriyanto. itu terguling di ruas jalan menjelang Lawu Green Forest.

"Selain itu, kami juga menemukan posisi persneling minibus masuk gigi tiga saat terguling. Ini masih kami dalami lebih lanjut," kata dia, Senin (4/3/2024). 

2. Sebanyak 11 penumpang yang luka masih dirawat di rumah sakit

Isuzu Elf nopol S 7283 A yang membawa 17 wisatawan asal Desa Sidomulyo Kecamatan Kota Tuban terguling di jalan Tembus Sarangan. IDN Times/ Riyanto

Sementara itu, 11 penumpang yang menderita luka masih dalam perawatan di dua rumah sakit. Di RSUD dokter Sayidiman Magatan dan di rumah sakit patah tulang Solo Jawa Tengah. Triananda pun mengimbau pengendara bermotor berhati-hati ketika melintas di Jalan Raya Sarangan-Cemorosewu. Pastikan kendaraan dalam kondisi prima sebelum melakukan perjalanan. 

"Gunakan rem dengan hati-hati, terutama di jalan menurun. Patuhi rambu-rambu lalu lintas yang ada," pungkas Agnes.

Berita Terkini Lainnya