TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Gegara Obat Nyamuk, Rumah Petani di Madiun Ludes Terbakar

Kerugian ditaksir capai Rp55 juta

Rumah Sutarno (67), seorang petani di Desa Kebonagung, Kecamatan Balerejo, Kabupaten Madiun.ludes terbakar/ IDN Times/ Riyanto

Madiun, IDN Times - Nahas dialami Sutarno (67), seorang petani di Desa Kebonagung, Kecamatan Balerejo, Kabupaten Madiun, harus kehilangan rumah dan harta benda akibat kebakaran, Selasa (12/12/2023). Peristiwa kebakaran itu dipicu obat nyamuk bakar yang dinyalakannya menyambar kasur yang kemudian merembet meludeskan rumah semi permanen miliknya.

1. Api berasal dari obat nyamuk bakar yang lupa dimatikannya

Sutarno (67), seorang petani di Desa Kebonagung, Kecamatan Balerejo, Kabupaten Madiun

Api diduga berasal dari obat nyamuk bakar yang lupa dimatikan saat ditinggalkannya kesawah, bara api kemudian merembet kekasur. Bara api mengenai kasur dan menyebabkan kebakaran.

Saat mengetahui rumahnya terbakar, dia langsung bergegas pulang. Namun, api sudah membesar dan melalap seluruh bangunan rumah semi permanen tersebut.

Api dengan cepat membakar seluruh isi rumah, termasuk uang tunai senilai puluhan juta rupiah dan surat-surat berharga lainya ludes jadi abu.

Baca Juga: 4 WNA Vietnam Dideportasi Imigrasi Madiun

2. Uang puluhan juta hasil jualan panenan nyaris ludes

Sutarno (67), seorang petani di Desa Kebonagung, Kecamatan Balerejo, Kabupaten Madiun

Anak Sutarno, Khoiron, menerangkan jika uang puluhan juta tersebut merupakan hasil penjualan hasil pertanian beberapa waktu lalu. Dia berencana akan melaporkan kejadian tersebut ke Bank Indonesia untuk ditukar dengan uang yang baru.

"Sebagian uang juga ikut terbakar, tidak utuh lagi. Nanti saya akan laporkan ke Bank Indonesia, semoga bisa ditukar dengan yang baru," kata Khoiron.

Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Madiun tiba di lokasi kejadian sekitar pukul 07.50 WIB. Proses pemadaman berlangsung selama sekitar 20 menit.

Berita Terkini Lainnya