TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Lakalantas di Kota Madiun Berkurang Selama PPKM

Kejadian antara Juni hingga Juli

Ilustrasi kecelakaan (IDN Times/Cije Khalifatullah)

Madiun, IDN Times - Satlantas Polres Madiun Kota mencatat penurunan angka kecelakaan lalu lintas (lakalantas) selama Juli 2021. Ini jika dibandingkan dengan kejadian serupa pada sebulan sebelumnya atau Juni 2021.

"Penurunan kecelakaan dipengaruhi oleh kebijakan dari pemerintah dalam membatasi mobilitas warga dan berlangsunya penyekatan," kata Kasatlantas Polres Madiun Kota, AKP Djoko Winarto, Minggu (8/8/2021).

Baca Juga: PPKM Diklaim Pengaruhi Rendahnya Capaian Investasi di Kabupaten Madiun

1. Juni tercatat 27 kejadian dan Juli 17 lakalantas

Empat pengendara sepeda motor tewas dalam kecelakaan maut di ruas jalan Pejagan-Ketanggungan, Kabupaten Brebes, Rabu (27/11) sore. (IDN Times/Haikal Adithya)

Ia lantas merinci jumlah lakalantas yang terjadi selama Juni 2021. Selama kurun waktu itu tercatat 27 kejadian yang mengakibatkan seorang pengguna jalan meninggal dunia. Selain itu, 36 orang mengalami luka ringan dan nilai kerugian material sebanyak Rp 42,7 juta.

Sedangkan pada Juli lalu tercatat 17 lakalantas. Tidak ada korban jiwa dari kejadian itu. Namun, 18 korban dinyatakan mengalami luka ringan dan nilai kerugian materialnya Rp 11,4 juta.

2. Korban mayoritas berusia 16 - 25 tahun

Persaudaraan anggota All Biker PPU walaupun beda varian sepeda motor (IDN Times/Ervan Masbanjar)

Djoko mengatakan bahwa korban dari sederet lakalantas itu mayoritas berusia 16 - 25 tahun. Adapun waktu kejadiannya paling banyak pada hari Minggu atau libur nasional. "Kami menyimpulkan, masih ada beberapa warga yang melakukan mobilitas meski sudah dilarang," ujar dia.

Oleh karena itu, ia berharap agar warga menahan diri untuk beraktivitas di luar rumah. Terutama bagi mereka yang melakukan perjalanan di jalan raya dengan menggunakan kendaraan bermotor.

Baca Juga: Tradisi Pesilat Bulan Suro Tidak Digelar di Madiun

Berita Terkini Lainnya