TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Viral Sejumlah Sapi di RPH Surabaya Tergeletak, Begini Kata Direktur

Wah kenapa ya?

Sejumlah sapi tergelatak di RPH Surabaya. (Dok. Tangkap layar twitter @indra_awidiya).

Surabaya, IDN Times - Sebuah video viral di media sosial memperlihatkan sejumlah sapi tergeletak. Pengunggah video dengan pemilik akun Twitter @indra_awidiya menuliskan bahwa video tersebut berlokasi di Rumah Pemomotongan Hewan (RPH) Surabaya.

1. Video menunjukkan sejumla sapi tergeletak lemas

Sejumlah sapi tergelatak di RPH Surabaya. (Dok. Tangkap layar twitter @indra_awidiya).

Dalam video tersebut terlihat sejumlah sapi perah tergelatak di lantai dan kandang. Pemilik video menulis bahwa sapi tersebut berasal dari Ngantang, Kabupaten Malang.

"Lokasi di RPH Pegirian Surabaya. Sapi perah bergelimpangan, infonya cuma dibeli jagal dengan harga 2-5 juta per ekor. Kebanyakan sapi-sapi PMK (Penyakit Mulut dan Kuku) dari Pujon Ngantang. Penghasilan mereka ya dari sapi perah, kalo udah gini artinya mereka kehilangan penghasilan. Ibarat PHK besar-besaran," tulis pemilik akun pada 7 Juni 2022 lalu. Kini video tersebut telah ditonton 44 ribu kali, disukai 628 dan di-retweet 294 orang.

Baca Juga: 32 Ribu Sapi Jatim Terinfeksi PMK, Ratusan Mati

2. Sapi tergelatak karena faktor usia

Sejumlah sapi tergelatak di RPH Surabaya. (Dok. Tangkap layar twitter @indra_awidiya).

Direktur RPH Surabaya, Fajar Arifianto Isnugroho membenarkan bahwa video tersebut memang berlokasi di RPH Surabaya. Namun, ia membantah adanya sapi yang terinfeksi PMK.

"Betul (di RPH Surabaya) video aslinya sebenarnya untuk mengingatkan pemilik sapi untuk mengeluarkan sapi-sapinya dari ruang potong," ujar Fajar saat dikonfirmasi IDN Times, Sabtu (11/6/2022).

Fajar pun menjelaskan, sapi-sapi dalam video tersebut sebenarnya tidak menunjukkan gejala klinis terinfeksi PMK. Sapi ambruk lantaran usianya sudah tua dan tak produtif lagi.

"Kondisi sapi ambruk di video itu karena sapi sudah tua, tidak produktif, dan kondisinya tidak bisa berjalan," sebutnya.

Baca Juga: PMK Bikin Harga Hewan Kurban di Surabaya Naik Drastis

Berita Terkini Lainnya