Anaknya Jadi Korban Penganiayaan, Orangtua Santri Lapor Polisi
Korban dipukul pakai balok kayu
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Lamongan, IDN Times - Seorang santri salah satu Pondok Pesantren (Ponpes) di Kabupaten Lamongan berinisial D (15) menjadi korban pemukulan. Aksi pemukulan tersebut diduga dilakukan oleh dua orang pengasuh pondok tempat korban menuntut ilmu masing-masing berinisial A dan S. Kasus penganiayaan itu kemudian dilaporkan ke polisi oleh orangtua korban Siti Konayati (40) warga Kecamatan Pucuk, Lamongan.
1. Polisi benarkan adanya laporan tersebut
Kasi Humas Polres Lamongan, Ipda Anton Krisbiantoro mengatakan, kasus kekerasan yang menimpa D tersebut terjadi pada Rabu malam (17/5/2023), lalu sekira pukul 21.00 WIB. Korban mengaku telah dipukul menggunakan balok kayu berkali-kali dan ditendang berkali-kali yang mengenai dada dan pinggang sebelah kiri hingga menyebabkan korban mengalami nyeri pada pinggang sebelah kiri dan sesak nafas.
"Iya benar kami menerima laporan dari masyarakat terkait dugaan kekerasan terhadap anak," kata Kasi Humas Polres Lamongan Ipda Anton Krisbiantoro.
Baca Juga: IDI Lamongan Ancam Demo ke Jakarta Jika RUU Kesehatan Disahkan
Baca Juga: 2 Nelayan Lamongan Tenggelam, 1 Ditemukan Meninggal
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.