TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Sindikat Uang Palsu Jatim Terbongkar, Polisi Sita Rp3,7 M

Komplotan ini sudah bekerja selama 10 bulan

Konferensi pers pembongkaran sindikat uang palsu di Polda Jatim, Kamis (7/10/2021) (dok. Istimewa)

Surabaya, IDN Times - Peredaran uang palsu rupanya masih menjadi momok di Jawa Timur. Polda Jawa Timur bersama Polresta Banyuwangi pun membongkar sindikat pengedar dan produsen uang palsu dan berhasil menyita uang palsu senilai Rp3,7 miliar.

1. Lima orang sindikat pemalsuan uang tertangkap

Konferensi pers pembongkaran sindikat uang palsu di Polda Jatim, Kamis (7/10/2021) (dok. Istimewa)

Lima orang tersangka yang tergabung dalam sindikat ini adalah Ali Agung (44) warga Ngetos, Nganjuk, Arso Suprantyo (37), dan Ahmad Untung Wijaya (57) asal Bareng, Jombang yang berperan sebagai pengedar. Sementara dua orang lainnya yaitu Joko Sugiarto (56) warga Tanah Bambu, Kalimantan Selatan dan Ari Susanto (63) selaku pemodal asal Sambelia, Lombok merupakan pencetak uang palsu.

"Kelima pelaku kami tangkap di rest area pom bensin Kalibaru, Dusun Krajan Tegal Pakis, Banyuwangi," ujar Kabid Humas Polda Jatim Kombes Gatot Repli Handoko saat konferensi pers di Mapolda Jatim, Kamis (7/10/2021).

Baca Juga: Berawal dari Curhat, Perempuan Ini Jadi Pengedar Uang Palsu

2. Uang palsu senilai Rp3,7 miliar disita dari pelaku

Konferensi pers pembongkaran sindikat uang palsu di Polda Jatim, Kamis (7/10/2021) (dok. Istimewa)

Ketika ditelusuri, uang-uang palsu yang diedarkan oleh tersangka ternyata diproduksi secara mandiri di sebuah rumah di Kabupaten Bojonegoro. Saat penggerebekan rumah produksi uang palsu itu, polisi menemukan barang bukti uang palsu pecahan Rp100 ribu sebanyak 37.371 lembar atau senilai Rp3,737 miliar.

Uang-uang ini diedarkan bukan hanya dengan cara dibelanjakan namun juga dijual. Tiga lembar uang palsu tersebut dijual dengan nilai Rp100 ribu. Aksi pengedaran uang palsu ini sudah berlangsung selama 10 bulan.

"Seratus ribu uang asli dapat tiga lembar seratus ribuan palsu," imbuh Gatot.

Baca Juga: 3 Bulan Pakai Uang Palsu, Pria Asal Banyuwangi Diringkus

Berita Terkini Lainnya