Mahasiswi di Jember Tewas, Kenalan dengan Pria Lewat Aplikasi Jodoh

Korban diantar balik ke kosan, lalu ditinggal pergi

Jember, IDN Times - Penyebab kematian gadis berinisal PP yang merupakan mahasiswa D3 Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Jember (Unej) masih menyisakan kejanggalan. Polisi juga masih menunggu hasil forensik untuk menyatakan kematian mahasiswa tersebut lantaran penyakit atau dibunuh. Mahasiswa asal Desa Wonorejo, Kecamatan Kencong, Kabupaten Jember, Jawa Timur, itu dilaporkan meninggal dunia pada Sabtu (10/9/2022) lalu.

1. Beredar rumor pria misterius adalah seorang aparat

Mahasiswi di Jember Tewas, Kenalan dengan Pria Lewat Aplikasi JodohIlustrasi. (pinterest.com)

Sebelum PP tidak sadarkan diri, dia sempat memiliki janji ketemuan dengan seorang pira yang rumornya adalah seorang aparat. Entah itu polisi atau tentara. Katanya, PP diantar oleh teman prianya tersebut dalam kondisi pingsan ke kosan teman korban. Korban dinyatakan meninggal setelah dilarikan ke Unej Medical Center (UMC).

"Beredar kabar bahwa teman pria korban merupakan anggota tentara atau polisi, namun setelah kami telusuri yang bersangkutan warga sipil biasa," kata Kasat Reskrim Polres Jember AKP Dika Hardiyan Wiratama kepada wartawan pada Senin (12/9/2022).

2. Setelah janji ketemuan, dibawa pulang sudah tak sadarkan diri   

Mahasiswi di Jember Tewas, Kenalan dengan Pria Lewat Aplikasi JodohIlustrasi jenazah. (IDN Times/Mardya Shakti)

Berdasarkan informasi yang diterima IDN Times, korban tak sadarkan diri setelah melakukan pertemuan dengan seorang pria kenalannya. Korban diketahui pertama kali berkenalan dengan pria tersebut melalui media sosial, sekitar sebulan lalu. Di hari kematian korban, keduanya telah memiliki janji untuk bertemu pukul 11.00 WIB.

Sebelum bertemu, korban mampir dulu ke tempat kos teman PP berinisial A. Menggunakan motor, korban pun lantas minta diantar untuk bertemu dengan pria tersebut. Setelah itu, teman korban pun kembali ke tempat kosnya.

Beberapa jam kemudian, sekitar pukul 13.30 WIB, korban diantarkan oleh si pria tersebut ke tempat kos A. Bukannya berjalan sendiri, korban saat diantar sudah dalam kondisi tak sadar. Bahkan ketika teman korban mencoba membangunkan, korban tidak bereaksi sedikitpun.

Di situlah kejanggalan terjadi. A sempat bertanya apa yang terjadi sehingga korban tidak sadarkan diri. Mendapati pertanyaan itu, si pria tersebut hanya bisa terdiam tanpa sepatah kata pun. Tanpa pamitan, bahkan si pria itu langsung pergi berlalu begitu saja. 

3. Tunggu hasil visum, polisi belum tetapkan tersangka 

Mahasiswi di Jember Tewas, Kenalan dengan Pria Lewat Aplikasi Jodohpixabay.com

Hingga saat ini, polisi masih belum menerapkan tersangka. Polisi masih menunggu hasil visum yang dilakukan. Polisi juga memeriksa sebanyak 7 orang sebagai saksi, termasuk pria yang diduga sebagai pacar korban. Dari pemeriksaan, barulah terkuak jika pria tersebut kenal dengan korban melalui aplikasi jodoh. Pria ini juga menolak untuk mengakui bahwa korban adalah pacarnya.

“Waktu diajak jalan, dia (PP) sesak dan tak sadarkan diri. Kita tidak tahu sebelum ketemu pacarnya, ketemu sama siapa lagi. Pas tidak sadarkan diri, dia bersama teman prianya. Korban mengaku ke teman-temannya kalau itu pacarnya. Tapi pria itu tidak mengaku tidak pacaran. Baru ketemu sekali. Itupun kenal di media sosial, chatting-an,” katanya.

Baca Juga: Mahasiswi Jember Tewas Misterius Usai Diantar Temannya ke Kosan

Agung Sedana Photo Community Writer Agung Sedana

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya