Eddy Rumpoko Wafat, Sempat Diare

Eddy meninggal diduga karena keracunan makanan

Batu, IDN Times - Kabar duka datang kepada keluarga mantan Wali Kota Batu, Eddy Rumpoko. Dilaporkan jika Eddy Rumpoko yang kini berusia 63 tahun telah meninggal dunia.

Ia dilaporkan meninggal dunia pada Kamis (30/11/2023) pagi sekitar pukul 15.35 WIB. Ia menghembuskan nafas terakhirnya di RS Karyadi Semarang.

1. Kabar Eddy Rumpoko meninggal dibenarkan sang adik

Eddy Rumpoko Wafat, Sempat DiareMantan Wali Kota Batu, Eddy Rumpoko. (Instagram/@eddy_rumpoko)

Adik Eddy Rumpoko, Agus Soegiono membenarkan kabar duka tersebut. Ia mengatakan jika Eddy meninggal karena penyakit diabetes yang ia derita sejak lama. Tapi kematiannya dipicu oleh makanan yang terakhir ia makan.

"Kemarin itu beliau makan sambel yang membuat dia diare parah, jadi kemudian dibawa ke rumah sakit. Dugaannya keracunan hingga menyerang jantungnya," terangnya saat dikonfirmasi pada Kamis (30/11/2023).

Kepergian mantan Wali Kota Malang ini mengejutkan banyak pihak, pasalnya ia sebelumnya masih sehat-sehat saja. "Saya mohon dimaafkan semua kesalahan Mas Eddy selama ini," ucap Agus.

2. Jenazah Eddy Rumpoko akan dipulangkan ke Kota Batu untuk dimakamkan di sana

Eddy Rumpoko Wafat, Sempat DiareMantan Wali Kota Batu, Eddy Rumpoko. (Instagram/@eddy_rumpoko)

Jenazah Eddy dikabarkan akan segera dibawa pulang ke Kota Batu. Kemudian akan disemayamkan di rumah keluarganya di Kota Batu. Namun belum ada informasi di mana Eddy Rumpoko akan dimakamkan.

"Infonya akan dimakamkan di Kota Batu. Kita masih menunggu kedatangan jenazah dari RS," ucap Agus.

2. Eddy Rumpoko merupakan Wali Kota Batu Periode 2007-2017

Eddy Rumpoko Wafat, Sempat DiareMantan Wali Kota Batu, Eddy Rumpoko. (ANTARA FOTO/Reno Esnir)

Eddy sendiri merupakan Wali Kota Batu periode 2007-2017, ia tercatat sebagai Wali Kota Batu ke-3. Selama itu ia mereformasi Kota Batu menjadi kota wisata yang jadi daya tarik di Jawa Timur. Segudang prestasi ia capai selama menjabat sebagai Wali Kota Batu.

Ia juga diangkat sebagai Ketua DPC (Dewan Pimpinan Cabang) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kabupaten Malang pada 2015. Ia menempati jabatan ini hingga 2020.

Eddy kemudian ditunjuk oleh Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Republik Indonesia (RI) Imam Nahrawi sebagai Tim Transisi PSSI pada 8 Mei 2015. Tim ini bertugas untuk menjalani fungsi yang selama ini dilakukan PSSI, memastikan kepesertaan Indonesia di event-event internasional di bawah naungan FIFA dan AFC, supervisi untuk kompetisi tetap bergulir, dan merencanakan pembentukan kepengurusan PSSI baru sesuai mekanisme FIFA.

Karir politik Eddy berakhir setelah ia ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Sabtu (16/9/2017). Eddy mendapatkan tuduhan suap Rp500 juta dari pengusaha Filipus Djap.

Rizal Adhi Pratama Photo Community Writer Rizal Adhi Pratama

Menulis adalah pekerjaan merajut keabadian. Karena dengan menulis, kita meninggalkan jejak-jejak yang menghiasi waktu. Tulisan dan waktu, keduanya saling tarik-menarik menciptakan sejarah.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya