Surabaya, IDN Times - Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani mengerucutkan lima nama sosok pendamping Bakal Calon Presiden (Bacapres) Ganjar Pranowo sebagai Bakal Calon Wakil Presen. Dari lima nama itu, nama Sandiaga Salahuddin Uno masuk di antaranya. Lalu, bagaimana jika ternyata Sandiaga batal terpilih mendampingi Ganjar? 

Sandiaga saat berada di Surabaya mengatakan, pihaknya tak berfikir demikian. Ia justru berfikir apa yang akan dilakukan jika terpilih menjadi pendamping Ganjar. 

"Saya justru membalik, bagaimana jika dipilih, jika dipilih ini tugasnya sangat berat," ujarnya usai acara Happy Generasi di Surabaya, Sabtu (12/8/2023). 

Jika ia terpilih mendampingi Ganjar, ia akan menawarkan aspek ekonomi pembangunan kepada masyarakat. Aspek gagasan ekonomi pembangunan yang dirasa belum dimiliki kandidat lain. 

"Bagaimana kita fokus dibidang percepatan di bidang pembangunan, kerja muda dan hidup berkah. Saya husnudzon (berbaik sangka) saya pikir yang positif, kalau kita pikir yang negatif bagaimana kalau kita gak kepilih dan lain-lain semua pemikiran yang suudzon (berburuk sangka) pikiran negatif semua, saya hilangkan pikiran negatif semua," ungkap dia. 

Dirinya telah menyodorkan konsep ekonomi pembangunan yang selama ini digaungkan PPP. Antusiasmenya masyarakat pun meningkat. 

"Sudah mulai, Alhamdulillah antusiasme masyarakat dalam satu bulan terakhir ini meningkat signifikan, narasi kita yang fokus bidang ekonomi, mempersatukan bangsa dan mempercepat pembangunan," pungkasnya. 

Baca Juga: Pilres 2024, Sandiaga Uno: Pak Prabowo Cinta Sejati Saya