Surabaya, IDN Times - Parade Juang dalam rangka memperingati Hari Pahlawan akan kembali digelar pada Selasa Minggu (5/11/2023). Motor sampai sepeda akan meramaikan gelaran ini. Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi mengatakan, Parade Juang akan mulai digelar pukul 03.00 WIB. Parade ini dimulai dari Tugu Pahlawan Surabaya sampai Balai Kota Surabaya.  

"Jadi, ayok warga Surabaya kalau ingin melihat saksikan, Insyaallah allah akan berbeda dari tahun-tahun sebelumnya," ujar dia. Eri mengatakan,jika tahun sebelumnya ada berbagai macam mobil tua, jeep hingga tank. Di  Parade Juang tahun ini akan diramaikan dengan sepeda tua dan mobil tua. 

"Jadi, yang ikut paradenya berbeda, motor klasik motor tahun lama yang dibuat zaman perang dulu, sepeda. Tahun sebelumnya kan tank, jeep setelah itu kuda skrng baru motor. Jadi, kita memang setiap tahun rubah ikut parade meskipun ada yang sama, tapi ada berbeda," 

Sementara, Kepala Satpol PP Kota Surabaya, M. Fikser mengatakan akan menerjunkan 150 personel untuk pengamanan. Penjagaan akan difokuskan di lokasi start, finish, serta pada titik akses jalan dengan sistem buka tutup. Meski di lokasi acara sudah dipasang barikade, Satpol PP Kota Surabaya tetap akan memperkuat penjagaan dengan melibatkan jajaran kepolisian dan TNI di Kota Surabaya untuk penanganan di lapangan.

“Kita akan jaga dari sisi luar, supaya warga yang ingin melihat Parade Juang tidak crowded dan berdesak-desakan " kata Fikser, Sabtu (4/11/2023).

Pengamanan  akan dibagi di beberapa titik, yakni, di lokasi start yang berada di depan Badan Perencanaan Pembangunan Daera (Bappeda) Provinsi Jawa Timur, lalu di perempatan Siola-Jalan Tunjungan, di bagian depan Gedung Grahadi-Jalan Gubernur Suryo, serta di lokasi finish yang berada di depan Balai Kota Surabaya.

“Di beberapa titik tersebut akan ada personel Satpol PP yang menjaga disitu, sehingga warga tidak memaksa masuk atau menutupi akses jalan parade. Terutama di perempatan Siola karena disitu tidak ada barrier atau pagar besi. Jadi kita menjaga jalannya acara agar tetap lancar," jelasnya.

Selain fokus terhadap pengamanan, Fikser juga menghimbau kepada para orang tua untuk memperhatikan anak-anaknya selama Parade Surabaya Juang berlangsung guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. 

“Selama ini kita sering kolaborasi jadi rapat-rapat pengamanan melibatkan semua jajaran samping, kita buat dan kami diskusikan terkait pola pengamanan tersebut. Maka para orang tua, jangan sampai anak-anak terlepas pengawasan,” pungkasnya.

Baca Juga: Parade Juang 2019, Risma Ingatkan Keberagaman dan Persatuan