33 Jemaah Haji Embarkasi Surabaya Wafat di Tanah Suci
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Sebanyak 33 jemaah haji asal Embarkasi Surabaya Wafat di Tanah suci. Mayoritas dikarenakan menderita sesak nafas dan jantung.
1. 18 persen dari Embarkasi Surabaya
Sekertaris Petugas Penyelenggaea Ibadah Haji (PPIH) Surabaya, Abdul Haris mengatakan, total jemaah haji asal Indonesia yang wafat adalah 188 orang. Sebanyak 33 atau 18 persen di antaranya dalah jemaah haji asal Embarkasi Surabaya.
"Yang wafat di Madinah 2 orang, di Mekkah 24, di Arafah 1 orang, di Mina 6 orang, jenis kelamin 21 orang pria, dan 13 orang wanita ," ujar Haris ditemui di Asrama Haji Surabaya, Jumat (21/6/2024).
Haris menyebut dari total 33 jemaah haji yang wafat, mayoritas karena sesak nafas dan penyakit jantung. "Kalau heat stroke kami belum menemukan," kata dia.
Baca Juga: Pengubah Logo NU Dilaporkan ke Polrestabes Surabaya
2. Lebih sedikit dari tahun lalu
Ia menuturkan, jumlah jemaah haji yang meninggal tahun ini bisa ditekan, sebab jumlahnya lebih sedikit jika dibandingkan tahun lalu. Tahun lalu, ada sebanyak 169 jemaah haji asal Embarkasi Surabaya yang wafat di tanah suci.
"Kita doakan mudah-mudahan bisa ditekan. Tahun lalu sangat jauh 169 jemaah kita yang wafat, sekarang ini mudah-mudahan tidak bertambah dari 33," terangnya.
3. Jemaah haji wafat dimakamkan di tanah suci
Jemaah yang wafat tak bisa dibawa pulang ke tanah air, melainkan dimakamkan di tanah suci. Hal ini karena selain biaya yang mahal, juga telah ada Standart Operasional (SOP) penanganan jemaah wafat dari PPIH Arab Sudi.
"Gak akan mungkin dibawa pulang. Kedua dimakamkan di tempat kejadian terdekat dari wafatnya. Semuanya diuruskan, tirkah jemaah sudah ada SOP. SOP-nya seperti apa, SOP-nya akan diurus oleh petugas kloter dan PPIH Arab Saudi," pungkas dia.
Baca Juga: 10 Negara akan Berkunjung pada Pameran Makanan Terbesar di Surabaya