Menristek Dikti Nilai Mahasiswa Pemberontak Dapat Menyulitkan Negara

Katanya gak apa-apa demo, tapi caranya positif guys

Surabaya, IDN Times - Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi, Mohamad Nasir menuturkan bahwa sikap skeptis yang umumnya lekat dengan mahasiswa dapat menyulitkan negara nantinya. Hal ini disampaikan usai memberikan Kuliah Umum Peningkatan Kualitas Pendidikan di Universitas Negeri Surabaya, Rabu (20/2).

1. Mahasiswa lekat dengan sikap skeptis

Menristek Dikti Nilai Mahasiswa Pemberontak Dapat Menyulitkan NegaraIDN Times/Fitria Madia

Nasir menjelaskan bahwa sikap skeptis yang ia maksud merupakan pandangan mahasiswa terhadap kebijakan kampus maupun pemerintah. Sikap yang sering diwujudkan melalui aksi demonstrasi ini menurutnya sudah tak lagi dapat diterapkan.

"Yang harus sangat penting adalah memperbaiki terhadap cara pandang. Cara pandang itu yang biasanya, mohon maaf, yang masa lalu mahasiswa selalu skeptis, selalu pesimis dan selalu berontak," ujarnya.

2. Skeptis dapat menurunkan mutu pendidikan

Menristek Dikti Nilai Mahasiswa Pemberontak Dapat Menyulitkan NegaraIDN Times/Fitria Madia

Padahal, menurutnya sikap skeptis tersebut dapat mengganggu kualitas belajar yang ditempuh oleh mahasiswa. Ia berpesan bahwa mahasiswa tetap dapat menyuarakan aspirasinya dengan cara yang lebih positif.

"Pada saat jadi mahasiswa, saya juga demo. Tapi saya tidak berpikir negatif. Dulu kampus tidak menyediakan buku-buku yang bermutu. Akhirnya waktu itu saya demo minta sumbangan Rp5 ribu tiap mahasiswa, padahal SPP cuma Rp20 ribu. Saya kasihkan ke rektor, barulah di situ rektor sadar," kenangnya.

Baca Juga: Menristekdikti: Perguruan Tinggi Harus Punya Program Mitigasi Bencana

3. Jika mutu belajar turun dapat menyulitkan negara

Menristek Dikti Nilai Mahasiswa Pemberontak Dapat Menyulitkan NegaraIDN Times/Fitria Madia

Nasir melanjutkan, jika mutu belajar mahasiswa terganggu dengan sikap skeptis, maka hal tersebut juga berpengaruh pada daya saing. Jika daya saing menurun, maka pengangguran makin banyak dan menyadi masalah bagi negara.

"Mahasiswa harus tahu cara dan pentingnya berpikir positif. Bagaimana pun negara ini ada di tangan anda semua," tuturnya.

4. Berharap mahasiswa Indonesia mulai mengubah cara pandang

Menristek Dikti Nilai Mahasiswa Pemberontak Dapat Menyulitkan Negaraunhas.ac.id

Ia pun berharap mahasiswa saat ini mulai dapat mengubah cara pandangnya agar mutu pendidikan di Indonesia meningkat. Dengan begitu, tingkat pengangguran akan turun dan tidak menyulitkan negara.

"Oleh karena itu kami mendorong kepada mahasiswa Indonesia, berpikirlah yang positif. Kalau ada masalah, sampaikan kepada kami," tutupnya.

Baca Juga: 10 Universitas Swasta Terbaik Versi Kemenristekdikti, Yuk Daftar!

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya