Hadir di Surabaya, Ma'ruf Amin Sampaikan 4 Bingkai Kerukunan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Calon Wakil Presiden nomor urut 01, Ma'ruf Amin, memberikan pidato kebangsaannya di hadapan tokoh lintas agama dan para pengusaha di Surabaya, Senin (18/3). Dalam kesempatan itu, Ma'ruf menyampaikan konsep empat bingkai kerukunan yang dia percaya dapat menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Baca Juga: Survei Internal TKN: Jokowi-Ma'ruf Raih 57 Persen Suara
1. Ma'ruf jelaskan 4 bingai kerukunan
Dalam pidatonya, Ma'ruf menyebut empat bingkai kerukunan, yaitu bingkai politis, bingkai yuridis, bingkai sosiologis, dan bingkai teologis. Jika empat bingkai ini dipertahankan, maka Ma'ruf menjamin keutuhan NKRI.
"Bingkai sosiologis harus kita angkat baik nilai-nilai individual, maupun berbangsa dan bernegara. Apabila nilai ini kita angkat maka akan memagari. Banyak soal yang tidak bisa diselesaikan secara yuridis politis tetapi bisa secara kearifan lokal," ujar dia.
2. Ma'ruf sebut Indonesia mi'raj 2024
Selain itu, Ma'ruf juga menyebutkan bahwa Indonesia akan mi'raj atau tinggal landas pada 2024. Untuk menuju Indonesia mi'raj, maka ia berjanji akan menuntaskan pembangunan infrastruktur darat, laut, dan udara.
"Indonesia supaya bisa mi'raj. Bukan isro' terus. Karena itu saya harapkan 2024 bisa mi'raj. Dan 5 tahun ke depan ini kita bangun landasannya, runaway-nya yang kuat dalam semua aspek termasuk kerukunan agar 2024 bisa tinggal landas," ungkapnya.
3. Yenny Wahid hadir berikan pantun dukungan
Sementara itu, putri Abdurrahman Wahid yang menyempatkan hadir, Yenny menyampaikan pidato dukungannya terhadap pasangan calon Jokowi - Ma'ruf yang ia sebut-sebut mirip ayahnya. Di akhir pidatonya, Yenny menyampaikan pantun dalam bahasa jawa.
"Mlaku mlaku nang Tambak Beras. Mulihe ojok lali tuku gulali. Engko tanggal pitulas. Ojo lali coblos nomor siji, (jalan-jalan ke Tambak Beras. Pulangnya jangan lupa beli gulali. Nanti tanggal 17. Jangan lupa coblos nomor satu)," tutur dia disambut tepuk tangan.
4. Ma'ruf diberi gunungan wayang
Di akhir acara, salah satu kader PDIP dan juga Caleg DPR RI, Henky Kurniawan, memberikan gunungan wayang kepada Ma'ruf. Gunungan ini disimbolkan sebagai jagat raya.
"Gunungan ini lambang jagat raya. Jagat raya Indonesia insyaalah dipegang Bapak Jokowi-Ma'ruf Amin," jelasnya.
Baca Juga: Ma'ruf Amin Bandingkan Perkembangan Startup Indonesia dengan Iran