Video Viral Jokowi Diminta Pulang di Madura, Ngabalin Angkat Bicara

Dia menyebut itu bagian dari penghinaan presiden

Surabaya, IDN Times - Baru-baru ini beredar video viral Presiden Joko 'Jokowi' Widodo saat kunjungan ke Madura. Dalam video itu ada beberapa penonton yang mengatakan "Jokowi Pole" atau "Jokowi Lagi", namun ada beberapa oknum justru merekam video dengan teriakan "Jokowi Mole" atau "Jakowi Pulang". Mendengar hal ini, Tenaga Ahli Kedeputian IV Kantor Staf Presiden, Ali Mochtar Ngabalin angkat bicara.

 

1. Dilakukan oleh oknum yang mencoba provokasi

Video Viral Jokowi Diminta Pulang di Madura, Ngabalin Angkat BicaraANTARA FOTO/Puspa Perwitasari

 

Ngabalin mengatakan, video tersebut direkam dan disebarkan oleg oknum yang mengambil kesempatan di tengah tahun politik. Hal tersebut menurutnya sudah biasa saat dirinya menemani Jokowi.

"Kita sudah tahu orang bisa mengambil kesempatan dalam kesempitan. Untuk kunjungan kunjungan presiden saya beberapa kali mengikuti, kunjungan presiden itu ada orang-orang tertentu yang mengambil angle yang kira-kira bisa dipakai untuk menggoreng," ujarnya usai meninjau Jalan Raya Gubeng, Kamis (20/12).

 

2. Sudah beberapa kali menegur

Video Viral Jokowi Diminta Pulang di Madura, Ngabalin Angkat BicaraIDN Times/Ardiansyah Fajar

Ngabalin menambahkan, dirinya juga sempat menegur orang-orang yang mencoba menggoreng kunjungan Presiden dengan isu Pilpres. "Beberapa kali saya tegur, beberapa kali saya ketemu. Tapi saya bilang sama Paspampres biarkan nanti Tuhan yang mengawasi mereka," tambahnya.

Baca Juga: Kepada Ngabalin dan Romy, SBY: Hati-hati Berbicara!

3. Dinilai wujud penghinaan kepada Presiden

Video Viral Jokowi Diminta Pulang di Madura, Ngabalin Angkat BicaraIDN Times/Ardiansyah Fajar

Saat ditanya apakah celetukan seperti di Madura wujud penghinaan terhadap Presiden karena menyuruhnya pulang, Ngabalin menilai iya. "Saya pikir teman-teman bisa tahu kalau beliau seorang kepala negara kemudian ada orang yang menggunakan kunjungan beliau untuk kepentingan politik dengan perkataan mole-mole (pulang-pulang), itu kan bentuk penghinaan," kata Ngabalin.

4. Tidak percaya jika orang Madura yang melakukan

Video Viral Jokowi Diminta Pulang di Madura, Ngabalin Angkat BicaraANTARA FOTO/Puspa Perwitasari

Meski begitu, lanjut Ngabalin, pihaknya tak percaya jika itu orang Madura yang melakukannya. Dia justru menilai itu hanyalah sebagian orang atau oknum dari luar yang datang mencoba membuat gaduh saja.

"Saya kira orang Madura tidak punya karakter seperti itu pasti orang luar yang datang. Saya mau bilang seperti itu karena semua orang cinta dengan Presiden Jokowi luar biasa waktu dan kesempatan. Orang Madura merupakan masyarakat agamis, mereka mempunyai kultur yang tinggi punya akhlak punya agama yang tinggi saya tidak percaya itu dilakukan oleh orang-orang Madura," pungkasnya.

Baca Juga: Erick Thohir Optimis JK Menangkan Jokowi-Ma’ruf di Timur Indonesia

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya