PBNU dan Pemerintah Qatar Kolaborasi untuk Peradaban Islam  

Luncurkan program muslim talent competition

Malang, IDN Times - Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menjalin kerja sama dengan Pemerintah Kerajaan Qatar. Kerja sama tersebut berupa peluncuran program Muslim Talent Competition. Hal itu sekaligus menandai upaya dari kedua belah pihak dalam membangun peradaban Islam. Peluncuran progran sendiri dilakukan di Universitas Islam Malang, Minggu (5/12/2021). 

1. Kerajaan Qatar diwakili Sekretaris Jenderal Dewan Keluarga

PBNU dan Pemerintah Qatar Kolaborasi untuk Peradaban Islam  Kerja sama antara PBNU dan Pemerintah Kerajaan Qatar untuk membangun peradaban Islam. Dok/Humas PBNU

Perwakilan Kerajaan Qatar, Sheikh Abdul Aziz Abdul Rahman Hassan Al-Thani yang menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Dewan Keluarga Kerajaan Qatar datang secara langsung ke Kota Malang dan bertemu langsung dengan Ketua umum PBNU, KH Said Aqil Siradj di Unisma Malang. Dalam kesempatan tersebut Sheikh Abdul Aziz menyampaikan bahwa tujuannya pertemuan tersebut adalah bersama-sama meningkatkan peradaban dunia Muslim antara Indonesia dengan Qatar melalui program bernama moslem lifestyle ecosystem.

"Saya pernah datang ke Indonesia ketika tragedi tsunami menghantam Aceh. Di sana, kami membantu untuk mengembalikan Aceh seperti semula," tambah Sheikh Abdul Aziz, Minggu (5/12/2021). 

Baca Juga: Rais Aam PBNU Perintahkan Muktamar NU 17 Desember, 27 PWNU Mendukung

2. Kolaborasi membangun sumber daya manusia

PBNU dan Pemerintah Qatar Kolaborasi untuk Peradaban Islam  Kerja sama antara PBNU dan Kerajaan Qatar untuk membangun peradaban Islam di Indonesia. Dok/Humas PBNU

Lebih jauh, Sheikh Abdul Aziz menambahkan bahwa sejauh ini pemerintah Qatar sudah melakukan kerja sama dengan banyak negara. Salah satunya adalah Indonesia melalui PBNU. Ia berharap kolaborasi tersebut bisa memberikan dampak positif dalam perkembangan dunia islam. "Kami berharap ke depan rencana-rencana yang disiapkan ini bisa terwujud karena bangsa Indonesia memiliki rasa toleransi yang tinggi," imbuhnya. 

3. PBNU sambut positif kolaborasi tersebut

PBNU dan Pemerintah Qatar Kolaborasi untuk Peradaban Islam  Kerjasama antara PBNU dan Kerajaan Qatar di Unisma. Dok/Humas PBNU

Sementara itu, Ketum PBNU, KH Said Aqil Siradj  mengatakan bahwa dirinya memberikan penghargaan yang tinggi kepada kepada pemerintah Kerajaan Qatar. Terlebih kolaborasi yang direncanakan tersebut adalah sebuah misi kemanusiaan yakni membangun 100 masjid dan 10 rumah sakit.

"Agama Islam mencakup ilmu dan kemanusian, kebudayaan, dan lain-lain. Tetapi itu semua harus dilandasi oleh ilmu agar pemahaman menjadi benar," sambungnya. 

4. Kerja sama juga menyentuh sektor teknologi informasi

PBNU dan Pemerintah Qatar Kolaborasi untuk Peradaban Islam  Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj dan Sekjen PBNU HA Helmy Faishal Zaini (Website/nu.or.id)

Tak hanya misi kemanusian, kerja sama antara Indonesia dan Qatar juga bakal menyentuh sektor pendidikan tinggi dan teknologi informasi (IT). Tentu saja hal ini diharapkan bisa memberi sumbangsih besar pada pembangunan di Indonesia.

"Kami berharap ini menjadi awal yang baik untuk melanjutkan diplomasi Indonesia dan Qatar. Ke depan pintu Indonesia dan Qatar harus terbuka seluas-luasnya dalam konteks untuk membangun kemandirian masyarakat, bangsa, dan negara," pungkasnya. 

Baca Juga: Sekjen PBNU Ungkap Tantangan Demokrasi Selama Pandemik

Topik:

  • Zumrotul Abidin

Berita Terkini Lainnya