Madiun, IDN Times - PT KAI (Persero) Daop 7 Madiun melakukan uji coba penambahan satu kereta kelas eksekutif Singasari relasi Blitar - Pasar Senen, Jakarta. Uji coba ini dilakukan selama lima hari sejak Kamis (1/11)- Senin (5/11).
Jika uji coba ini dinyatakan berhasil, penambahan satu kereta ke dalam rangkaian ini akan dilanjutkan. Program ini diharapkan mampu meningkatkan antusiasme pelanggan untuk menumpang kereta eksekutif ini.
Manajer Humas PT KAI Daop 7 Madiun, Ixfan Hendriwintoko, mengatakan penambahan satu kereta itu bermula dari permintaan pelanggan. Lantas direalisasikan meski masih dalam tahap uji coba. "Untuk meningkatkan pelayanan. Kebetulan keretanya ada," ujar dia, Kamis (2/11).
Ixfan menyatakan, program ini bukan termasuk persiapan yang dilakukan PT KAI menjelang libur Natal dan Tahun Baru 2019. "Hanya untuk memenuhi beberapa permintaan pelanggan," kata dia.
Ixfan menjelaskan, kapasitas penumpang pada kereta Singasari yang sebelumnya terdiri dari delapan kereta penumpang, satu kereta makan, dan satu kereta pembangkit sebanyak 640 tempat duduk. Dengan penambahan ini maka dapat mengangkut 690 atau meningkat 50 penumpang.
Karena itu, Ixfan menyatakan calon penumpang kereta kelas eksekutif lebih leluasa memesan tiket. Apalagi, jumlah penumpang yang biasanya terangkut hanya sebanyak 270 orang rata - rata per hari. "Diharapkan penumpang bisa meningkat dengan penambahan kereta ini," kata dia.
Ixfan menuturkan, tiket kereta Singasari kelas eksekutif ini sudah dijual sejak Rabu (31/10) untuk keberangkatan 1 hingga 5 November 2018. Lokasi penjualannya seperti di aplikasi KAI Access, Web resmi KAI, loket stasiun, dan chanel eksternal lainnya.
PT KAI Daop 7 Madiun memiliki wilayah mulai Ngawi hingga Blitar yang dilalui jalur selatan. Sejumlah stasiunnya mulai Walikilukun, Ngawi; Madiun; Nganjuk; Kertosono;Jombang; Kediri; Tulungagung; dan Blitar.