Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Seremonial pelepasan ekspor perikanan beku dan olahan ke empat negara. IDN Times/Mohamad Ulil Albab

Banyuwangi, IDN Times - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) serta Kementerian Perdagangan mengapresiasi ekspor hasil budidaya perikanan perdana di tahun 2020 oleh PT Suri Tani Pemuka dan PT Iroga Sidat Indonesia senilai Rp13 miliar, di Kabupaten Banyuwangi, Senin (13/1). Sejumlah produk yang diekspor antara lain olahan ikan sidat, produk fillet dan loin, ikan tilapia serta olahannya dan pakan udang ke sejumlah negara seperti Jepang, Amerika, Filipina dan Timor Leste.

1. Tingkatkan ekspor

Ekspor produk budidaya perikanan di awal tahun 2020 senilai Rp 13 miliar, mulai dari olahan sidat, fillet, ikan tilapia dan pakan udang. Produk tersebut diekspor ke Jepang, Amerika Filipina dan Timor Leste. IDN Times/Mohamad Ulil Albab

Dirjen Perdagangan Luar Negeri, Kementerian Perdagangan, Indra Wisnu Wardhana mengatakan, kondisi neraca perdagangan nasional saat ini sedang mengalami defisit karena tantangan global. Dari situ pihaknya mengapresiasi langkah ekspor di awal tahun 2020 di tengah lesunya produk ekspor.

"Neraca perdagangan memang sedang alami defisit, makanya kami sedang berupaya meningkatkan ekspor, dan membuka jaringan pasar ekspor internasional. Ekspor saat ini dapat tantangan global, kita hadapi Uni Eropa, karena bersifat perfect di negara sekitar," kata Indra saat pelepasan ekspor perdana produk Japfa Budidaya Perairan di Banyuwangi.

2. Ekspor perdana ke 4 negara

Editorial Team

Tonton lebih seru di