Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Sidak pangkalan LPG subsidi di Kota Balikpapan. (Istimewa)

Surabaya, IDN Times - Harga Eceran Tertinggi (HET) LPG 3 kilogram (kg) di Jawa Timur (Jatim) resmi naik. Dari Rp16 ribu menjadi Rp18 ribu. Kenaikan ini diprediksi akan mempengaruhi inflasi ekonomi.

Penjabat (Pj) Gubernur Jatim, Adhy Karyono mengakui memang secara hitung-hitungan akan terjadi inflasi yang lebih tinggi karena ada kebijakan kenaikan HET LPG 3 kg. "Angkanya diprediksi awal mulai 0,13 sampai 0,2 persen," ujarnya.

Namun, inflasi dapat dikendalikan dengan adanya kebijakan diskon tarif listrik 50 persen periode Januari sampai Februari 2025. "Meskipun ada kenaikan harga Rp2 ribu, diskon tarif listrik diharapkan mampu mengendalikan inflasi," kata Adhy.

"Sehingga daya beli masyarakat terjaga dan inflasi terkendali. Selain itu, ketika distribusi terpenuhi dan pasokan cukup maka tidak terjadi inflasi," tambah dia.

Editorial Team

Tonton lebih seru di