Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi. Jemaah Umrah yang kembali melaksanakan Umrah Perdana di Makkah dalam Pandemik COVID-19. Dok. KJRI Jeddah/Fauzy Chusny

Surabaya, IDN Times - Jumlah jemaah umrah dari Jawa Timur (Jatim) terpantau mengalami peningkatan. Hal tersebut terjadi setelah pemerintah membuka pintu penerbantan internasional, Bandara Juanda di Sidoarjo. Syarat-syarat untuk umrah juga dipermudah.

1. Pendaftar umrah bertambah dua kali lipat

Maskapai Garuda Indonesia telah membuka kembali layanan penerbangan umrah. (dok. Garuda Indonesia)

Ketua Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji Umrah Republik Indonesia (Amphuri) Jatim, M. Sufyan Arif mengatakan, jumlah jemaah ditaksir bertambah dua kali lipat di bulan April. Saat ini, sebanyak 3.000 hingga 4.000 warga Jatim masuk daftar tunggu ibadah umrah di Bulan Maret 2022.

"Bulan April karena Bulan Ramadaan, naik hingga 7.000 untuk yang daftar umrah. Angka ini bahkan meningkat 2 kali lipat dibanding maret, karena Ramadhan," kata dia tertulis, Senin (14/3/2022).

2. Peningkatan jemaah karena Juanda telah dibuka

Editorial Team

Tonton lebih seru di