Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IMG-20250723-WA0156(1).jpg
Showroom Polytron EV Gallery & Service Surabaya. (IDN Times/Khusnul Hasana)

Intinya sih...

  • Polytron membuka showroom pertama di Surabaya untuk mobil listrik, menyusul peluncuran Polytron G3 dan G3+

  • Showroom Polytron EV Gallery & Service akan tersebar di 8 kota besar di Indonesia, mendukung agenda pemerintah untuk adopsi kendaraan ramah lingkungan

  • Tekno Wibowo, Commercial Director Polytron, menargetkan penjualan 800-1000 unit mobil listrik melalui 8 showroom yang dibangun

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Surabaya, IDN Times - Pasar mobil listrik di Indonesia semakin meluas. Polytron pun membuka Showroom pertama di Kota Surabaya. Pembukaan Polytron EV Gallery & Service tersebut menyusul, peluncuran mobil listrik pertamanya, Polytron G3 dan G3+.

Showroom Polytron EV Gallery & Service yang kedua di Indonesia ini berlokasi di Jl. Rungkut Industri IV No.26, Rungkut Tengah, Kec. Gn. Anyar, Surabaya, Jawa Timur. Hadirnya Polytron EV Gallery & Service pertama di Surabaya selaras dengan upaya pemerintah dalam mempercepat adopsi kendaraan ramah lingkungan di Jawa Timur.

Konsumen dapat secara langsung memperoleh informasi produk, layanan service, melakukan test drive, hingga mendapatkan layanan purna jual yang dalam satu lokasi yang nyaman dan strategis.

Commercial Director Polytron, Tekno Wibowo mengatakan, Polytron EV Gallery & Service ini menjadi langkah awal dari pengembangan jaringan distribusi kendaraan listrik Polytron secara nasional. Di tahap pertama, Polytron menargetkan pembangunan total 8 showroom yang akan tersebar di berbagai kota besar, memastikan ketersediaan layanan yang semakin dekat dengan konsumen di seluruh Indonesia.

“Pembukaan showroom ini juga menjadi bagian dari komitmen Polytron terhadap agenda pemerintah dalam rencana penghentian kendaraan berbahan bakar bensin secara bertahap mulai 2040 dan target pemerintah menuju nol emisi 2060 yang didukung oleh lebih dari 100 negara. Dengan hadirnya showroom ini, Polytron berharap dapat terus memperluas aksesibilitas kendaraan listrik sekaligus mendorong akselerasi adopsi kendaraan listrik nasional” ujar Tekno.

Tekno menyebut, walau mobil listrik Polytron G3 dan G3+ baru diluncurkan pada Mei 2025 lalu, kini mobil tersebut sudah laku terjual 60 unit. "Saat ini ordernya sudah mungkin sekitar 60-an (unit ) lah," jelasnya.

Ia menargetkan, dengan pembukaan 8 Showroom di Indonesia, sebanyak 800-100p unit mobil akan terjual. "Target penjualan kita jual sebanyak banyak. Tapi kita realistis lah mungkin tahun ini target kita 800 sampai 1000 unit,"

Sejauh ini, pasar mobil listrik terbesar masih di dominasi wilayah Jakarta. Banyak orang membeli mobil listrik untuk menghindari tilang ganjil genap. "Pasar terbesar masih di Jakarta karena di Jakarta kan em ada keunggulannya ya orang beli mobil listrik itu bisa bebas dari pajak kendaraan," pungkas dia.

Editorial Team