Review Boruto Two Blue Vortex Chapter 21: Sarada on Fire!

Hal yang selama ini ditunggu-tunggu oleh para penggemar Boruto akhirnya jadi kenyataan! Isu simpang siur soal Mangekyou Sharingan milik Sarada Uchiha kini terjawab dengan kemunculan resminya dalam Boruto: Two Blue Vortex chapter 21. Di tengah panasnya pertarungan melawan Shinjuu Ryu, Sarada membangkitkan kekuatan mata legendaris klan Uchiha itu untuk pertama kalinya secara penuh.

Uniknya, desain Mangekyou Sharingan milik Sarada terlihat berbeda dari generasi sebelumnya. Polanya menyerupai bentuk matahari dengan aura yang menyala tajam.

Sarada mampu memanipulasi gravitasi dalam area tertentu, menciptakan tekanan ekstrim yang bisa menarik lawan dengan paksa ke arahnya. Teknik ini membuat Shinjuu Ryu kewalahan dan menjadi titik balik dalam pertarungan. 

Setelah berhasil membangkitkan Mangekyou Sharingan-nya, Sarada langsung menunjukkan dominasi penuh di medan pertarungan. Shinjuu Ryu, yang sebelumnya begitu percaya diri, kini justru menjadi bulan-bulanan efek mematikan dari kekuatan mata legendaris Uchiha tersebut.

Dengan kekuatan gravitasi luar biasa miliknya, Sarada menarik Ryu secara paksa hingga tubuhnya menempel pada bola-bola Amaterasu—api hitam yang dikenal bisa membakar apa pun tanpa ampun. Ryu pun terseret tanpa bisa melawan, tubuhnya terkunci dalam tarikan mematikan dan tak punya celah untuk melarikan diri.

Puncaknya, tubuh Shinjuu Ryu meledak hebat, menghancurkan Togedama yang ada dalam dirinya. Ledakan itu jadi bukti betapa dahsyatnya kekuatan baru Sarada yang kini menjelma menjadi salah satu shinobi paling berbahaya di generasinya.

Sepanjang Boruto: Two Blue Vortex chapter 21, nasib Yoodo masih menjadi tanda tanya. Shinobi asal Sunagakure itu terlihat terkapar dalam kondisi kritis setelah insiden di chapter sebelumnya. Seperti yang diketahui, Yoodo sempat terpancing oleh hasutan licik Shinjuu Ryu untuk mengambil Togedama miliknya sendiri di chapter 20.

Sayangnya, keputusan itu justru menjadi bumerang bagi Yoodo. Ia jatuh dalam perangkap dan harus menerima dampak fatal yang membuatnya tak berdaya hingga akhir chapter. Sampai saat ini, belum ada kepastian apakah Yoodo akan selamat atau justru gugur dalam pertarungan kali ini. 

Meski demikian, percakapan antara Kashin Koji, Eida dan Boruto dalam panel-panel menjelang akhir manga mengisyaratkan bahwa Yoodo tidak akan selamat.

Pertarungan antara Konohamaru melawan Shinjuu Matsuri terus berlanjut dan makin intens di Boruto: Two Blue Vortex chapter 21. Uniknya, duel keduanya bukan sekadar adu kekuatan, tapi juga dibalut drama emosional yang melibatkan cinta dan pengkhianatan. Perasaan yang seharusnya jadi kekuatan justru dimanfaatkan sebagai senjata untuk saling melukai.

Di momen terbaru, baik Konohamaru maupun Matsuri berada dalam kondisi yang sama-sama terdesak. Konohamaru tertahan oleh kekuatan pohon dewa milik Matsuri, di mana dua cabang tajam menancap langsung ke bahunya, membuatnya tidak bisa bergerak bebas.

Namun, Konohamaru tak tinggal diam. Sebelum tubuhnya terkunci, ia sempat melancarkan serangan telak yang membuat tubuh Matsuri hancur dari bagian perut hingga kaki. Serangan itu menyebabkan luka fatal yang membuat posisi Matsuri tidak kalah kritis.

Boruto kembali menunjukkan sisi nekatnya di Boruto: Two Blue Vortex chapter 21. Mengandalkan kecepatan luar biasa dari Shunshin no Jutsu, ia melesat secepat kilat menuju lokasi pertarungan demi menyelamatkan Konohamaru. Meski sempat ditahan oleh Kashin Koji dan Eida yang memperingatkannya untuk tidak gegabah, Boruto tetap bersikeras muncul di tengah situasi genting.

Tanpa banyak bicara, putra Hokage Ketujuh itu langsung muncul secara mengejutkan di hadapan Shinjuu Matsuri. Dalam sekejap, Boruto mengayunkan serangan mematikan yang langsung menebas tubuh Matsuri hingga hancur berkeping-keping.

Dengan Mangekyou Sharingan Sarada yang akhirnya aktif, pertarungan berdarah antara Konohamaru dan Matsuri, hingga kemunculan mengejutkan Boruto yang menebas lawan dalam sekejap membuat chapter 21 menyimpan banyak momen mengejutkan. Tapi, apa semua ini baru permulaan? Apakah Matsuri benar-benar sudah kalah? Dan apa konsekuensi dari tindakan nekat Boruto kali ini?