Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
unsplash.com/Luma Pimentel

Surabaya, IDN Times - Institusi Amerika Serikat yang fokus memberikan bantuan kepada ibu hamil dan bayi yang baru melahirkan, USAID Jalin, menghimpun data seputar angka kematian ibu (AKI) dan angka kematian bayi (AKB) di Indonesia. Berdasarkan temuannya, 2 ibu dan 8 bayi masa neonatal (0-28 hari) meninggal setiap 1 jam.

Lebih rinci, USAID Jalin melakukan pengkajian 6 daerah, yaitu Jawa Barat, Jawa Timur, Sumatera Utara, Sulawesi Selatan, dan Banten. Jawa Timur menempati peringkat AKI dan AKB terbesar kedua setelah Jawa Barat.

Yuk simak 5 fakta seputar AKI dan AKB di Jawa Timur.

 

1. Setiap 2 hari ada 3 ibu dan 18 bayi neonatal meninggal

lifealth.com

Pada 2017, dilaporkan 529 kematian ibu dan 3.234 kematian bayi neonatal di Jawa Timur. Dibandingkan dengan 2016, jumlah AKI tergolong stagnan sedangkan AKB neonatal turun sebesar 16 persen.

“Jember menjadi kabupaten dengan jumlah AKI dan AKB terbanyak di Jawa Timur, padahal bupatinya adalah perempuan, dokter lagi. Tahun 2017 di Jember ada 49 AKI dan 182 AKP neonatal,” kata Purwida Liliek Haryati selaku USAID Jalin Project regional manajer Jawa Timur di Surabaya, Kamis (15/11).

2. AKI terjadi saat kehamian, persalinan, dan pasca-persalinan

Editorial Team

Tonton lebih seru di