Ilustrasi pro player mobile e-sport. (Instagram/@teamrrq)
Perempuan yang akrab disapa Listi ini mengungkap perbedaan dari mobile esports players dengan PC esports Players. Menurutnya karir di mobile e-sport players bisa dibilang sangat singkat, karena mereka hanya bisa eksis mulai umur 16-23 tahun saja. Selain itu, mobile esports players juga sangat fleksibel, karena pemain dapat bermain menggunakan smartphone merk apapun, asalkan mendukung aplikasi.
"Sayangnya, tak mudah menjadi seorang players dari mobile e-sport. Syarat utamanya adalah harus berhenti sekolah, banyak dari orang tua yang tidak setuju akan hal tersebut," bebernya.
Selain itu, kebanyakan pemain mobile esports berasal dari kalangan menengah ke bawah. Terutama mereka yang kesulitan dengan biaya sekolah dan kurang dukungan dari orang tua untuk melanjutkan sekolah. Hal itu menjadi peluang besar bagi mereka untuk mengejar karir di dunia mobile e-sport ini.
"Sementara PC esports players memiliki jenjang karir yang lebih lama yaitu mulai 17-29 tahun. Kebanyakan mereka telah menempuh pendidikan tinggi ataupun sudah bekerja. Peminat PC players kebanyakan berasal dari kalangan menengah, karena dari alat yang diperlukan juga tidak murah. Mulai dari PC hig end sampai alat pendukung lainnya," jelasnya.