Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi bertemu psikolog (pexels.com/Alex Green)

Surabaya, IDN Times - Pelaku pembunuhan sekaligus mutilasi Ngawi, Rohmad Tri Hartanto (32) didiagnosis psikopat narsistik oleh psikolog forensik Polda Jawa Timur. Lalu apa itu psikopat narsistik dan seperti apa ciri-cirinya?

Praktisi psikolog klinis dan forensik Surabaya, Riza Wahyuni mengatakan, psikopat narsistik merupakan dua gangungguan kepribadian. Yakni satu orang yang mengalami gangguan kepribadian Narsistik Personality Disorder (NPD) dan gangguan kepribadian psikopat. "Jadi ada dua gangguan kepribadian," ujarnya kepada IDN Times, Selasa (4/2/2025).

Riza menyebut, biasanya orang yang mengalami NPD memiliki ciri-ciri butuh pengakuan, tidak mau disalahkan dan tidak pernah memiliki rasa bersalah. Latar belakang orang bisa mengalami NPD karena masa lalunya, bisa karena sosial ekonomi hingga gaya hidup. 

"Bisa jadi karena latar belakang sosial ekonomi, bisa jadi karena gaya hidup. Kita tahu dong sekarang konten-konten seperti itu, bisa mempengaruhi, bisa jadi karena keberhasilan, mungkin karena apa, pekerjaan, status sosial, itu bisa juga menjadi seseorang bermasalah di dalam personalitinya. Jadi narsis, ingin pengakuan," jelasnya. 

Editorial Team

Tonton lebih seru di