Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Makan dan minum sebelum tiba waktunya berbuka puasa dapat membatalkan puasa. www.pexels.com

Bulan Ramadan jadi ajang bagi setiap muslim untuk berlomba-lomba dalam kebaikan. Ada yang melakukannya dengan cara banyak beribadah, bersedekah, mengaji, menuntut ilmu, bekerja, dan masih banyak yang lain. Tentu hal-hal positif tersebut akan memberi dampak baik terhadap kehidupan muslim itu sendiri.

Selain diberi anjuran untuk memperbanyak ibadah di bulan suci ramadan, seorang muslim juga diberi peringatan untuk menjauhi beberapa hal yang dapat membatalkan puasanya. Dilansir dari kanal NU Online, berikut adalah 8 hal yang dapat membatalkan puasa yang termaktub dalam kitab Fathul Qorib karya Syekh Muhammad Ibnu Qasim Al-Ghazi.

1. Memasukkan sesuatu ke dalam lubang yang terdapat di bagian tubuh dengan sengaja

Memakan permen di jam puasa dapat membatalkan puasa. www.pexels.com

Faktor pertama yang membatalkan puasa ini bermaksud bahwa, seorang yang menjalankan puasa akan otomatis batal ketika memasukkan suatu benda atau zat (makanan dan minuman) ke dalam salah satu lubang di bagian tubuh secara sengaja. Dalam istilah fiqih disebut sebagai jauf atau lubang yang berpangkal di bagian organ dalam tubuh, seperti mulut, hidung, dan telinga.

Lebih rinci, lubang jauf ini memiliki batas-batas tertentu yang jika dilewati maka puasa seorang muslim akan batal. Seperti hidung, batas awalnya adalah pangkal insang yang sejajar dengan mata, lalu untuk telinga, yaitu bagian dalam yang sekiranya tidak terlihat oleh mata. Kemudian untuk mulut, batas awalnya adalah tenggorokan.

2. Mengobati dengan cara memasukkan benda pada salah satu kemaluan

Editorial Team

Tonton lebih seru di