Yuk, Simak Cara Merawat Tanaman Karnivora Pemakan Serangga!

Sangat menyukai sinar matahari

Surabaya, IDN Times - Tren tanaman karnivora semakin diminati oleh masyarakat Indonesia. Selain penampilannya yang cantik, tanaman ini juga memiliki perilaku unik yaitu bisa memakan serangga.

Yulianto Tedjo, pemilik Carnivora Shop di Surabaya, menyampaikan cara merawat tanaman karnivora sangatlah mudah. Karena itulah, dia tidak heran bila peminat tanaman ini semakin banyak.

"Tanaman ini nggak tanggung-tanggung, kena matahari suka dikasih air juga suka. Jadi perawatannya sangat cocok dengan cuaca Indonesia," kata Yulianto kepada IDN Times di Galaxy Mall, Surabaya, Minggu (7/10).

Dia juga memberikan sejumlah tips lho agar tanaman karnivora bisa tumbuh subur. Penasaran? Yuk simak ulasannya di bawah ini.

Baca Juga: Kenali Witch Hazel, Tanaman "Ajaib" yang Punya 7 Manfaat Hebat ini!

1. Pastikan supaya tanaman karnivora terkena cahaya matahari

Yuk, Simak Cara Merawat Tanaman Karnivora Pemakan Serangga!IDN Times/Vanny El-Rahman

Pertama, kata Yulianto, tanaman ini harus terkena cahaya matahari supaya proses fotosintesisnya lancar. Namun, tidak menutup kemungkinan tumbuhan ini hidup di dalam ruangan atau indoor.

"Semua tanaman karnivora menyukai matahari. Tapi kalau di dalam ruangan pakai cahaya lampu juga bisa," ujar alumni Universitas Widya Mandala itu.

2. Pastikan tanaman dibasahi pakai air khusus

Yuk, Simak Cara Merawat Tanaman Karnivora Pemakan Serangga!IDN Times/Vanny El-Rahman

Kedua, dia mengingatkan supaya air yang digunakan untuk menyiram tanaman harus air khusus. "Tidak bisa pakai air mineral atau air PDAM yang di rumah-rumah itu. Bisa pakai air hujan," lanjutnya.

Selain air hujan, air non-mineral yang bisa digunakan untuk menyiramnya adalah air tetesan AC. "Jadi bisa untuk daur ulang air AC ya," sambutnya singkat.

Yulianto menjelaskan alasan tidak boleh memakai air mineral saat menyiram karena media tanamannya untuk tumbuh berupa lumut khusus. "Pakai air limbah saja menyiramnya. Kalau pakai air mineral atau PDAM, nanti bisa mempengaruhi tanamannya," tutur alumni jurusan psikologi itu.

Pemberian airnya juga sangat mudah. Pot tanaman tinggal diletakkan di atas wadah air non-mineral dalam kondisi setengah tenggalam. Jadi, tidak harus dibahasi seperti tanaman pada umumnya.

3. Menggunakan lumut khusus

Yuk, Simak Cara Merawat Tanaman Karnivora Pemakan Serangga!IDN Times/Vanny El-Rahman

Adapun lumut yang digunakan sebagai media tanaman untuk tumbuh bukan lumut hijau seperti yang menempel di batu dalam kondisi lembab. Lumut yang digunakan adalah lumut yang dikhususkan untuk media tanaman. Dalam kondisi kering, tampilannya akan seperti serutan kayu.

"Selama ini saya impor dari Chile sih, karena di Indonesia jarang ada yang membudidayakannya. Itu harus 100 persen lumut, nggak bisa ada campuran tanah. Digantinya pun kalau memang tanamannya tumbuh besar, jadi harus pindah pot," ulas pria berusia 25 tahun itu.

4. Tidak perlu memberikannya makanan

Yuk, Simak Cara Merawat Tanaman Karnivora Pemakan Serangga!IDN Times/Vanny El-Rahman

Kendati tanaman karnivora memakan serangga, bukan berarti mereka harus diberikan serangga secara berkala. Pada dasarnya, mereka memiliki kemampuan untuk menarik perhatian serangga supaya menghampirinya.

"Nggak usah diberi serangga. Yang penting air dan matahari. Cuma kalau memang diberi makanan, tentu pertumbuhannya bakal beda. Tapi gak mempengaruhi ke kecantikannya," tutup Yulianto.

Baca Juga: Kece Buat Properti Foto Instagram, Ini 7 Tanaman Pengisi Ruang Kosong

Topik:

  • Edwin Fajerial

Berita Terkini Lainnya