Daya Tahan Tubuh Bagus Bisa Tangkal Corona, Ini Saran Profesor Unair
Ilustrasi (IDN Times/Sukma Shakti)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Virus Corona atau covid-19 sudah masuk ke Indonesia. Namun sejatinya masyarakat Indonesia tak perlu khawatir. Kemenkes telah menyebut bahwa virus Corona bisa dicegah dengan daya tahan tubuh yang bagus. Covid-19 bisa mati dalam tempo 10 menit.
Nah, ada banyak cara untuk meningkatkan kekebalan tubuh. Profesor Mangestuti Agil, salah satu Guru Besar Universitas Airlangga (Unair) mengungkapkan bahwa bahan makanan tradisional Indonesia sebenarnya sangat baik untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Yang dimaksud Mangestuti adalah empon-empon.
1. Empon-empon kaya akan antioksidan
Ilustrasi jahe. Pixabay/Leo_65Empon-empon merupakan istilah untuk sekumpulan rempah-rempah seperti kunyit, kunir, jahe, temu lawak, dan sejenisnya. Menuru Mangestuti, empon-empon memiliki kandungan antioksidan tinggi yang bisa mingkatkan imunitas agar menghalau berbagai virus maupun penyakit. Salah satunya tentu saja virus Corona.
"Kunyit misalnya. Rempah yang satu ini memiliki antioksidan yang sangat baik untuk menguatkan kekebalan tubuh," ujar Mangestuti melalui siaran pers Unair yang diterima IDN Times, Selasa (3/3).
2. Tubuh punya daya tahan alami yang bisa ditingkatkan
Ilustrasi minuman mengandung empon-empon. Dok. IDN TimesMenurut perempuan yang memang fokus meneliti kajian obat-obatan tradisional ini, sebenarnya tubuh manusia memiliki imunitas yang cukup tinggi. Namun saat ini manusia sering sibuk, hingga tidak mencukupi nutrisi tubuh, olahraga, dan istirahat.
"Jadi daya imun itu turun, maka penyakit dan berbagai virus akan mudah datang serta menyebabkan tubuh menjadi sakit," lanjutnya.
3. Bahan alami bisa diserap tubuh lebih mudah
Ilustrasi kunyit. pixabay.com/stevepbEmpon-empon yang merupakan bahan makanan tradisional ini sejatinya sudah ada sejak dulu dan memang bisa meningkatkan daya tahan tubuh. Untuk itu, Mangestuti mengajak masyarakat kembali mengonsumsi makanan yang mengandung empon-empon.
"Bahan alam itu akan selalu lebih cepat diterima dan menyatu dengan tubuh kita. Ini sudah menjadi hukum alam. Asalkan semua dikonsumi dengan teratur dan rutin. Minimal tiga kali dalam seminggu," terangnya.
4. Bisa konsumsi berbagai jenis olahan empon-empon
Ilustrasi jahe. pixabay.com/congerdesignMengonsumsi empon-empon pun tak harus memakannya begitu saja. Mangestuti mengatakan, masyarakat dapat merasakan manfaat empon-empon melalui makanan atau minuman yang dicampur rempah-rempah tersebut.
"Jika tidak ada waktu membuat minuman dari kunyit, bisa membuat minuman dari jahe. Atau juga bisa mengonsumsi STMJ. Selain itu, ada juga minuman herbal pokak yang memiliki kegunaan untuk menguatkan kekebalan tubuh," pungkasnya.
