5 Sate Ponorogo di Surabaya, Beda dengan Sate Ayam Biasa

Bentuknya berbeda dengan sate ayam Madura

Sate adalah salah satu makanan yang sangat populer di Indonesia. Namun, dari sekian banyak varian sate di Nusantara, Sate Ponorogo memiliki tempat khusus di hati para pecinta kuliner. Berasal dari kota kecil di Jawa Timur, Ponorogo, sate ini memiliki keunikan tersendiri yang membedakannya dari jenis sate lainnya. Daging ayam yang digunakan dipotong memanjang, kemudian dibumbui sebelum dibakar, menciptakan tekstur lembut dan rasa yang meresap sempurna hingga ke bagian terdalam daging. Bumbu kacangnya pun kaya dengan cita rasa manis, gurih, dan sedikit pedas, menyatu sempurna dengan setiap tusukan daging.

Bagi kamu yang ingin menikmati kuliner khas ini langsung dari asalnya, ada beberapa tempat di Ponorogo yang terkenal dengan sajian satenya yang otentik dan lezat. Berikut lima rekomendasi tempat makan sate Ponorogo yang wajib kamu kunjungi.

1. Sate Ayam Ponorogo Pak Seger

5 Sate Ponorogo di Surabaya, Beda dengan Sate Ayam BiasaIlustrasi sate ayam. https://www.istockphoto.com/aldaufaira

Pertama, Sate Ayam Ponorogo Pak Seger. Tempat ini bisa dibilang legendaris, karena sudah ada sejak puluhan tahun lalu. Di sini, sate disajikan dengan potongan daging yang empuk dan beraroma menggoda. Bumbu kacang yang digunakan memiliki tekstur kental dan cita rasa yang kaya, membuat setiap gigitan terasa sangat memuaskan. Sate ini disajikan dengan lontong atau nasi, tergantung selera. Jika kamu berkunjung ke sini, kamu bisa menemukannya di Jl. Dharmawangsa No.117, Kertajaya. Pak Seger biasanya mulai melayani pelanggan dari pukul 06.30 pagi hingga 00.00 malam, dengan harga sate mulai dari Rp 25 ribu per porsi.

Baca Juga: 10 Kuliner Malam di Ponorogo, Ada yang Buka 24 Jam!

2. Sate Ayam Ponorogo Pak Pandi

5 Sate Ponorogo di Surabaya, Beda dengan Sate Ayam BiasaIlustrasi sate ayam. https://www.istockphoto.com/HartaWidjaja

Selanjutnya, ada Sate Ayam Ponorogo Pak Pandi. Sama seperti Pak Seger, sate Pak Pandi juga memiliki penggemar setia yang datang dari berbagai tempat. Kelebihan dari sate Pak Pandi adalah ukuran dagingnya yang relatif lebih besar dibandingkan dengan tempat lain, membuatnya lebih mengenyangkan. Ditambah lagi, bumbu yang digunakan meresap sempurna hingga ke bagian dalam daging, sehingga setiap tusukan sate memiliki rasa yang merata. Jika tertarik mencoba, kamu bisa menemukannya di Jl. Dharmawangsa No.142, Airlangga. Tempat ini buka dari pukul 09.00 pagi hingga 22.00 malam, dengan harga per porsi mulai dari Rp22 ribu.

3. Sate Ayam Khas Ponorogo Pak Eko

5 Sate Ponorogo di Surabaya, Beda dengan Sate Ayam BiasaIlustrasi sate ayam. https://www.istockphoto.com/christian_sutheja

Jika kamu menyukai bumbu sate yang sedikit lebih pedas, Sate Ponorogo Pak Eko bisa menjadi pilihan yang sempurna. Sate di tempat Pak Eko terkenal dengan perpaduan rasa manis dan pedas yang seimbang. Daging ayam yang digunakan juga dipotong dalam ukuran sedang dan dibakar dengan tingkat kematangan yang pas, sehingga dagingnya tetap juicy. Selain sate ayam, di sini kamu juga bisa menemukan gulai yang tak kalah nikmat. Bagi kamu yang ingin mencoba sate Pak Eko, tempat ini berada di Jl. Ketintang Madya VII No.132, dan buka dari pukul 09.00 hingga 21.00 malam. Harga sate di sini sedikit lebih tinggi, yakni mulai dari Rp25 ribu per porsi, tetapi sebanding dengan kualitas rasa yang ditawarkan.

4. Sate Warok Ponorogo

5 Sate Ponorogo di Surabaya, Beda dengan Sate Ayam BiasaIlustrasi sate ayam ponorogo. https://www.istockphoto.com/DLMcK

Sate Warok Ponorogo memiliki cita rasa khas Ponorogo. Di tempat ini, sate disajikan dengan bumbu kacang yang manis, dengan sedikit sentuhan rasa pedas yang tidak berlebihan. Daging ayamnya dibakar dengan sempurna, menciptakan tekstur yang lembut dan sedikit renyah di bagian luar. Kelezatan sate di sini juga semakin terasa ketika dinikmati dengan lontong atau nasi. Lokasinya berada di Jl. Karah Agung No.38, dan buka dari pukul 13.30 siang hingga 21.00 malam. Harga per porsinya mulai dari Rp 23 ribu, terjangkau untuk rasa yang otentik dan menggoda selera.

5. Sate Ayam Ponorogo Joglo Putih

5 Sate Ponorogo di Surabaya, Beda dengan Sate Ayam BiasaIlustrasi sate ayam. https://www.istockphoto.com/jmkh

Terakhir, ada Sate Ayam Ponorogo Joglo Putih, yang juga dikenal sebagai salah satu destinasi sate yang ramai dikunjungi, terutama di malam hari. Sate di sini disajikan dengan bumbu kacang yang racikannya diwariskan dari generasi ke generasi, menciptakan rasa otentik yang sulit ditemukan di tempat lain. Aroma sate yang dibakar langsung di tempat selalu membuat pengunjung terpikat. Tempat ini berlokasi di Jl. Medokan Asri Tengah No.20-22, dan biasanya buka dari pukul 11.00 hingga 20.00 malam setiap hari Senin sampai Sabtu. Dengan harga mulai dari Rp21 ribu per porsi, Sate Joglo Putih bisa menjadi pilihan tepat bagi kamu yang ingin menikmati sate Ponorogo dengan suasana yang santai.

Kelima tempat tersebut menawarkan pengalaman kuliner sate Ponorogo yang tak terlupakan. Dari sate legendaris hingga racikan modern dengan sentuhan khas, setiap tempat memiliki keunikan tersendiri yang wajib dicoba.

Baca Juga: 10 Rekomendasi Angkringan di Ponorogo, Yuk Berburu Kuliner Malam! 

Myesha Fatina Rachman Photo Community Writer Myesha Fatina Rachman

when life is like a lemon, just make a lemonade

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya