Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Bebek Goreng Surabaya (dok. Zefanya Azzahra Sapna Clarisa)

Surabaya, IDN Times - Sepiring nasi bebek goreng tersaji di atas meja. Bebek goreng berwarna cokelat keemasan itu tampak renyah di luar, tapi menyimpan kelembutan di dalam. Aroma rempahnya menyerbu hidung. Sepiring nasi putih mengepul di sampingnya, semakin menggoda selera untuk segera menyantapnya.

Ketika jari-jari tangan mencoba menyuwirnya, terasa serat daging yang empuk dan siap luruh dalam setiap gigitan. Perpaduan rasa daging bebek dan bumbu gurih yang meresap sempurna menciptakan kelezatan khas. Kehangatan nasi putihnya menemani setiap suapan dan merayap perlahan di lidah. Tidak lupa juga dengan sambal yang membakar mulut dan penyempurna rasa makanan yang tersaji.

Ya. Banyak orang bilang, kuliner bebek terenak di Jawa Timur, adalah di Surabaya. Karena kuliner dari unggas ini, tak sembarang kearifan lokal bisa mengolahnya dengan sempurna. IDN Times mencoba menelusuri di balik rasa bebek goreng yang disajikan di warung-warung Surabaya, ada tangan-tangan terampil kearifan lokal. Yuk, baca liputannya.

Memilah dan Mengolah Bebek Goreng Khas Surabaya

Editorial Team

Tonton lebih seru di