TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Melegenda, 7 Jajanan Lawas dari Malang Ini Wajib Banget Kamu Coba

Malang memang penuh kenangan

instagram.com/aku_pemakan_segala

Meski sudah menjadi salah satu daerah yang berkembang pesat, Kota Malang masih menyimpan aneka makanan tempo dulu yang melegenda. Hal ini tentu saja menjadi salah satu daya tarik bagi para wisatawan. Nah buat kamu yang pengen wisata kuliner di Malang sekaligus nostalgia dengan cita rasa Malang jaman dulu, berikut ini tujuh kuliner jadul di Malang yang wajib kamu coba!

1. Toko es krim Oen

instagram.com/thejajaners

Enggak perlu sibuk mencari mesin waktu kalau kamu mau mencicipi rasa es krim pada jaman kolonial Belanda dulu, cukup mampir ke toko es krim Oen yang ada di Malang. Toko es krim ini sudah buka sejak tahun 1930. Dulu, toko es krim ini menjadi salah satu tempat favorit orang Belanda untuk hangout bersama teman atau keluarga.

Sekarang pun, toko es krim ini masih populer bukan hanya di kalangan warga Malang tapi juga turis asing. Begitu masuk, kamu akan merasa tertarik ke masa lalu karena suasana toko yang dibiarkan jadul. Mulai dari radio kuno disudut, kursi dan meja, sampai pelayan yang menggunakan busana khas zaman kolonial dulu. Selain es krim, di sini kamu juga bisa menikmati aneka makanan seperti steak, chicken salad, nasi goreng dan aneka dessert berupa cake dan kue tart.

Alamat: Jl. Jenderal Basuki Rahmat No. 5, Kauman, Klojen, Kota Malang, Jawa Timur 65119

2. Putu Lanang Celaket

instagram.com/omjack_delivery_service

Kue putu menjadi salah satu kue jadul yang masih eksis hingga sekarang. Buktinya kamu akan selalu mudah menemukan kue satu ini di berbagai kota di Indonesia termasuk di kota Malang. Di sini selain penjual kue putu keliling, ada juga kedai atau toko kue kecil yang menjual kue putu namanya Putu Lanang Celaket.

Kedai kue ini sudah buka di tahun 1935 dan menjadi kedai favorit tentara Belanda dan Jepang yang ditugaskan di kota Malang. Sekarang, Putu Lanang Celaket masih jadi kesukaan banyak orang Malang. Enggak tanggung-tanggung, dalam sehari kedai putu Lanang Celaket ini bisa menjual sampai 1.000 kue putu lho!

Alamat: Jl. Jaksa Agung Suprapto No. 73, Gang Buntu RT.03, Klojen, Samaan, Klojen, Kota Malang, Jawa Timur 65112

Baca Juga: Uenak Tenan! 8 Rekomendasi Sarapan Favorit di Kota Malang

3. Warung tahu lontong Lonceng

phinemo.com

Seumuran dengan kedai putu Lanang Celaket, warung tahu lontong Lonceng juga ‘lahir’ tahun 1935. Dinamakan warung tahu lontong Lonceng karena dulu lokasi jualan warung ini berada di dekat tugu Lonceng. Ada tiga menu yang bisa kamu cicipi di warung lontong legenda ini yaitu tahu telur nasi, tahu telur lontong, atau tahu lontong biasa.

Meski menunya sederhana, cita rasa tahu lontong ini tidak perlu diragukan lagi karena pemiliknya masih mempertahankan resep yang sama seperti saat pertama kali buka. Harganya? Tenang, tahu lontong di sini enggak akan bikin kantong bolong kok karena untuk satu porsi tahu lontong kamu hanya perlu membayar Rp. 9.000 saja, murah banget kan?

Alamat: Jl. Martadinata, Kotalama, Kedungkandang, Kota Malang, Jawa Timur 65118

4. Es tawon Kidul Dalem

instagram.com/andhikazrt

Enggak ada yang bisa mengalahkan enaknya es dicampur kacang hijau, cincau, dawet, mutiara, blewah yang disiram sirup merah dan diminum saat udara panas. Di Malang ada satu warung es legendaris namanya warung es tawon Kidul Dalem. Tenang, es tawon di sini bukan dibuat dari tawon betulan kok!

Disebut es tawon karena dulunya warung ini berjualan di bawah pohon asam yang ada sarang tawonnya. Karena sirup yang digunakan terbuat dari gula asli, lama-kelamaan tawon-tawon yang tadinya ada di sarang jadi sering ‘mampir’ ke warung es ini. Oh ya, warung ini sudah ada dari tahun 1955 lho, gimana legend banget kan?

Alamat: Jl. Zainul Arifin No.15, Sukoharjo, Klojen, Kota Malang, Jawa Timur 65119

5. Depot Hok Lay

instagram.com/depot.hoklay.mlg

Lunpia atau lumpia memang menjadi makanan khas Semarang, tapi kalau kamu berkunjung ke kota Malang kamu juga bakal menemukan kedai lumpia. Enggak tanggung-tangggung, di kota ini ada sebuah kedai lumpia legendaris bernama depot Hok Lay yang berdiri sejak tahun 1946.

Campuran antara potongan rebung dan wortel yang kemudian dibungkus dengan kulit lumpia yang krispi plus saus tauco selalu berhasil bikin pengunjung ketagihan dan balik lagi. Oh ya, selain lumpianya, kamu juga wajib memesan Fosco yaitu minuman susu full cream dan coklat yang konon sudah ada sejak zaman Belanda. 

Alamat: Jl. KH Ahmad Dahlan No.10, Sukoharjo, Klojen, Kota Malang, Jawa Timur 65118

6. Ronde Titoni

instagram.com/atableforfatkids

Musim hujan memang paling enak kalau ditemenin sama aneka kuliner hangat seperti ronde. Jajanan satu ini memang sudah ada sejak dulu, sayangnya semakin ke sini ronde semakin sulit ditemukan. Meski begitu, di beberapa kota masih ada penjual ronde keliling atau kedai ronde salah satu yang paling tua adalah kedai ronde Titoni yang ada di Malang.

Dulu di tahun 1948, ronde ini sama seperti ronde lainnya yang berjualan keliling dan berhenti di sebuah toko jam bernama Titoni. Baru di tahun 1985, ronde ini akhirnya membuka kedai di daerah Kudusan. Meski tempatnya pindah, tapi rasa ronde Titoni tidak pernah berubah sampai sekarang. Ada dua pilihan ronde yang bisa kamu coba yaitu ronde dengan campuran angsle, roti goreng, cakwe dan disiram dengan kuah jahe atau ronde kering yang dilumuri bubuk kacang dengan kuah terpisah. Enggak perlu bingung mau milih ronde kering atau basah, karena keduanya sama-sama enak!

Alamat: Jalan Zainul Arifin No.17, Sukoharjo, Klojen, Sukoharjo, Klojen, Kota Malang, Jawa Timur 65119

Baca Juga: 7 Wisata Kuliner Malang dengan Rasa Mewah tapi Ramah di Kantong

Artikel ini pertama kali ditulis oleh Lia di IDN Times Community dengan judul Legend Banget! 7 Kuliner Malang Tempo Dulu yang Wajib Kamu Coba

Berita Terkini Lainnya